SIGNIFIKANSI PEMAHAMAN TENTANG BERIBADAH BERDASARKAN IBRANI 10:19-39, DAN IMPLIKASINYA BAGI KAUM BAPAK DI JEMAAT GKE MARANATHA PAHAUMAN (KALIMANTAN BARAT)

Main Author: Febrianto, Wahyu Aan
Format: Thesis application/pdf
Bahasa: eng
Terbitan: REPOSITORY STTAB , 2019
Subjects:
Online Access: https://sci-r.sttab.ac.id/ops/index.php/repo-sttab/preprint/view/5
https://sci-r.sttab.ac.id/ops/index.php/repo-sttab/article/view/5/5
Daftar Isi:
  • Skripsi ini berjudul “Signifikansi Pemahaman Tentang Beribadah Berdasarkan Ibrani 10:19-39, Dan Implikasinya Bagi Kaum Bapak Di Jemaat GKE Maranatha Pahauman” disusun oleh Wahyu Aan Febrianto dengan jumlah halaman 100 halaman dan jarak paragraf tujuh ketukan. Skripsi ini disusun di bawah bimbingan Waharman, M.Th (Dosen Pembimbing I), dan Abraham Abdiel Djahimo, MA (Dosen Pembimbing II). Surat Ibrani berbicara tentang iman dengan cara yang khas, sebab penulisnya memanfaatkan baik Perjanjian Lama maupun gagasan-gagasan dari budaya dan filsafat Yunani. Akan tetapi, bahasa Yunani yang dipakai penulis Ibrani lebih rumit dibandingkan dengan kebanyakan kitab Perjanjian Baru lainya. Orang yang mempelajari surat ini harus memahami keunikannya. Tidak ada kitab Perjanjian Baru yang sama dengan surat ini, dan karena itu surat ini memiliki persoalan-persoalan yang khas. Dalam penulisan skripsi ini penulis membahas tentang pentingnya pemahaman tentang beribadah berdasarkan Surat Ibrani. Pemahaman yang benar tentang beribadah ditekankan agar kaum bapak sungguh mengerti tentang beribadah yang Alkitabiah. Dengan demikian tentu akan mengubah konsep dan cara berfikir yang selama ini salah mengeartikan tentang ibadah. Oleh sebab itu, dalam Surat Ibrani menjelaskan bahwa ibadah itu memiliki dasar yang mutlak, sikap yang penuh rasa takut dan hormat pada Tuhan, serta konsekuensi yang berdampak langsung bagi tiap-tiap pribadi. Penulis melihat bahwa kaum bapak di jemaat GKE Marantha Pahauman belum memahami tentang pentingnya beribadah sehingga kaum bapak belum memiliki kesungguhan hati untuk menjadikan ibadah itu sebagai yang prioritas dalam hidup. Dengan menyadari dan memahami tentang ibadah sesuai dengan firman Tuhan dalam Surat Ibrani, maka sangat penting bagi kaum bapak di jemaat GKE Maranatha Pahauman untuk lebih sungguh-sungguh lagi dalam memahami dan menerapkan ibadah yang didasari dengan pemahaman yang benar berdasarkan Alkitab, serta menunjukkan sikap yang benar saat beribadah, dan mampu mempengaruhi orang lain agar rajin dan lebih setia lagi dalam ibadah melalui cara hidup yang bisa diteladani.