Perancangan Jalur Hijau Jalan Pada Jalan Arteri Di Sub Wilayah Kota Kordon Bandung Timur
| Format: | Bachelors |
|---|---|
| Terbitan: |
#CREATOR_ORGNAME#
, 2018
|
| Subjects: |
Daftar Isi:
- Sub Wilayah Kota Kordon memiliki RTH di bawah minimum 30% dari luas wilayahya. Jalur hijau pada jalan arteri yang ada di SWK Kordon, yaitu Jalan Soekarno-Hatta dan Jalan Terusan Buah Batu masih belum memenuhi standar 30 % dari luas rumija. Ditambah dengan volume kendaraan yang selalu padat pada kedua jalan tersenut mengakibatkan adanya polusi emisi CO2 menjadi tidak sesuai dengan jumlah luasan RTH yang ada di wilayah tersebut. Setelah dilakukan survey terhadap kebisingan dan polusi udara yang ada di wilayah studi, didapatkan bahwa pada wilayah studi kebisingannya masih berada dibawah ambang batas minimum, sedangkan polusi yang ada pada Jalan Soekarno Hatta adalah sebanyak 15.303,18 kg/jam dan sebanyak 3.464,55 kg/jam pada Jalan Terusan Buah Batu. Setelah itu, dengan menganalisis menggunakan asumsi bahwa 1 Ha RTH dapat menyerap 900 kg/ hari dan 1 Ha RTH sama dengan 32 pohon, maka didapatkan kebutuhan pohon pada Jalan Soekarno-Hatta adalah 16,96 Ha dan pada Jalan Terusan Buah Batu seluas 3,84 Ha. Setelah dilakukan perancangan untuk mengurangi emisi CO2 yang ditanam pada 4 titik lokasi di Jalan Soekarno Hatta dan 1 titik lokasi perancangan Jalur Hijau tepi jalan pada Jalan Terusan Buah Batu, maka didapatkan pengurangan emisi CO2 sebanyak 122,91 kg/jam pada Jalan Soekarno Hatta dan sebanyak 59,368 kg/jam pada Jalan Terusan Buah Batu. Selanjutnya Kebisingan dan Polusi udara yang ada dipetakan dengan menggunakan bantuan perangkat lunak Surfer 11. Kata Kunci: RTH, Jalur Hijau Jalan, Emisi CO2, Pemetaan, Kebisingan.