Pengaruh Rasio Profitabilitas, Rasio Likuiditas, dan Rasio Solvabilitas terhadap Tingkat Bagi Hasil Deposito Mudharabah Bulanan Bank Syariah Mandiri (Studi Kasus pada PT. Bank Syariah Mandiri, Tbk periode Januari 2008 – Juli 2012)

Format: Bachelors
Terbitan: #CREATOR_ORGNAME# , 2017
Subjects:
Daftar Isi:
  • Tingkat bagi hasil merupakan faktor yang sangat penting bagi bank syariah. Beberapa penelitian menemukan bahwa perilaku nasabah dalam memilih bank syariah didorong oleh faktor memperoleh keuntungan. Tingkat bagi hasil pada bank syariah dipengaruhi oleh beberapa faktor, salah satunya adalah faktor internal yang dipengaruhi oleh manajemen bank syariah itu sendiri. Penelitian ini bertujuan untuk menjelaskan besarnya pengaruh ROA (Return On Asset), FDR (Financing to Deposit Ratio) dan CAR (Capital Adequacy Ratio) terhadap tingkat bagi hasil deposito mudharabah pada Bank Syariah Mandiri di Indonesia periode Januari 2008-Juli 2012 dengan menggunakan SPSS 21 pada windows 7 sebagai alat ukur pengujian. Data yang digunakan dalam penelitian ini merupakan data sekunder yang diperoleh dari laporan keuangan publikasi Bank Syariah Mandiri yang diperoleh melalui website resmi. Sampel dalam penelitian ini adalah Bank Syariah Mandiri. Teknik analisis data yang digunakan dalam penelitian ini adalah analisis regresi linear berganda dimana sebelumnya data telah diuji dengan pengujian asumsi klasik yang meliputi uji normalitas, multikolinearitas, heterokedatisitas, dan autokorelasi. Berdasarkan hasil uji kelayakan model menggunakan uji F menunjukkan bahwa ROA, FDR dan CAR terbukti secara bersama-sama mampu menjelaskan tingkat bagi hasil deposito mudharabah yang diukur dengan nilai Adjusted R2 dalam model regresi ini sebesar 21,2% terhadap tingkat bagi hasil deposito mudharabah, sedangkan 78,8% dipengaruhi oleh faktor-faktor lain yang tidak dijelaskan dalam penelitian ini. Untuk uji parsial ROA memiliki pengaruh negative signifikan terhadap tingkat bagi hasil deposito mudarabah, FDR memiliki pengaruh tidak signifikan terhadap tingkat bagi hasil deposito mudarabah, dan CAR merupakan satu-satunya variabel yang sama sekali tidak memiliki pengaruh terhadap tingkat bagi hasil deposito mudarabah. Temuan yang cukup menarik adalah pengaruh negatif ROA terhadap tingkat bagi hasil. Ini mengindikasikan bahwa masih adanya pengaruh dari luar variabel penelitian yang masih digunakan sebagai tolak ukur dalam penentuan tingkat bagi hasil deposito mudharabah pada Bank Syariah Mandiri. Kata kunci: Tingkat Bagi Hasil, Return On Asset (ROA), Financing to Deposit Ratio (FDR), Capital Adequacy Ratio (CAR).