Karakteristik Reduksi Harmonisa Inverter PWM Natural Sampled Satu Fasa
Format: | Bachelors |
---|---|
Terbitan: |
#CREATOR_ORGNAME#
, 2018
|
Subjects: | |
Online Access: |
http://digilib.polban.ac.id\/download.php?id=23386 |
Daftar Isi:
- Laporan Tugas Akhir ini membahas pembuatan inverter satu fasa dengan teknik penyaklaran natural sampled PWM. Inverter ini memiliki rangkaian daya dengan tegangan masukan yang didapatkan dari hasil penyearahan sumber tegangan ac PLN yang diturunkan dengan trafo step-down. Inverter ini menggunakan dua buah MOSFET untuk membentuk struktur setengah jembatan. Rangkaian kendali PWM terdiri dari pembangkit gelombang referensi sinusoidal dan segitiga, rangkaian komparator, rangkaian inverting, rangkaian penguat dan rangkaian opto-coupler. Inverter PWM ini selanjutnya diuji untuk mendapatkan data kandungan harmonisa tegangan keluaran pada frekuensi penyaklaran yang berbeda yaitu , dan . Selain itu dilakukan juga pengujian untuk memperoleh data kenaikan temperatur MOSFET untuk menentukan karakteristik rugi-rugi penyaklarannya. Berdasarkan pengujian didapatkan hasil bahwa kandungan harmonisa tegangan keluaran tertinggi sebesar dan kenaikan temperatur saklar terendah yaitu 46,4 oC diperoleh pada frekuensi penyaklaran terendah yaitu . Sedangkan, frekuensi penyaklaran tertinggi didapatkan kandungan harmonisa tegangan keluaran terendah yaitu dan kenaikan temperatur saklar tertinggi yaitu 61,8 oC. lebih lanjut hasil simulasi menunjukkan bahwa kandungan harmonisa arus keluaran tertinggi sebesar diperoleh pada frekuensi penyaklaran terendah dan kandungan harmonisa arus keluaran terendah yaitu diperoleh saat inverter bekerja pada frekuensi penyaklaran tertinggi . Dengan demikian inverter PWM natural sampled satu fasa yang menunjukkan bahwa kandungan harmonisa tegangan dan arus keluaran akan semakin kecil jika frekuensi penyaklarannya semakin tinggi. Namun dengan frekuensi penyaklaran yang semakin tinggi, rugirugi penyaklaran inverter juga akan semakin besar. Kata kunci: inverter satu fasa setengah gelombang, teknik natural sampled PWM, frekuensi penyaklaran, kandungan harmonisa, dan rugi-rugi penyaklaran.