Perbandingan Jumlah CaO dari Batu Kapur dengan Cangkang Kerang sebagai Katalis Heterogen pada Pembuatan Biodiesel

Format: jou
Terbitan: #CREATOR_ORGNAME# , 2013
Subjects:
Online Access: http://digilib.polban.ac.id\/download.php?id=6768
Daftar Isi:
  • Perbandingan Jumlah CaO dari Batu Kapur dengan Cangkang Kerang sebagai Katalis Heterogen pada Pembuatan Biodiesel. Biodiesel merupakan sumber energi terbarukan yang diproduksi dari minyak nabati seperti minyak sawit, minyak kelapa, minyak jarak pagar dan minyak berbagai tumbuhan lain yang mengandung trigliserida melalui reaksi transesterifikasi menggunakan metanol. Penelitian ini bertujuan untuk membandingkan jumlah katalis heterogen kalsium oksida (CaO) yang diperoleh dari kalsinasi batu kapur dan cangkang kerang terhadap hasil perolehan dan kualitas biodiesel dari minyak goreng bekas. Penggunaan minyak goreng bekas sebagai bahan baku biodiesel merupakan salah satu alternatif untuk memanfaatkan limbah minyak goreng. Pembuatan biodiesel ini dilakukan secara batch menggunakan reaktor labu leher tiga berukuran 500 mL terbuat dari gelas yang dilengkapi dengan kondensor, termometer dan motor pengaduk. Hasil penelitian menunjukkan bahwa 6-8% jumlah katalis CaO dari batu kapur atau cangkang kerang dapat memberikan hasil terbaik dengan persen perolehan hingga 96%. Perolehan ini dilakukan pada kondisi operasi dengan perbandingan mol metanol:minyak sebesar 12:1, waktu reaksi 3 jam dan suhu reaksi pada 60°C. Hasil analisis terhadap perolehan biodiesel menunjukkan bahwa nilai pH, densitas, viskositas, angka asam, kandungan metil ester, titik nyala, nilai kalor, dan bilangan setana telah memenuhi SNI Biodiesel dan standar Forum Biodiesel Indonesia.