VALIDASI METODE ANALISIS KONTAMINAN SOLAR DALAM MINYAK KELAPA SAWIT MENGGUNAKAN GC-FID (GAS CHROMAROGRAPHY-FLAME IONIZATION DETECTOR)
Format: | Bachelors |
---|---|
Terbitan: |
#CREATOR_ORGNAME#
, 2013
|
Subjects: | |
Online Access: |
http://digilib.polban.ac.id\/download.php?id=6450 |
Daftar Isi:
- Minyak kelapa sawit merupakan komoditas ekspor utama Indonesia dan dikonsumsi untuk memenuhi kebutuhan manusia sebagai minyak goreng, sehingga sangat berbahaya apabila di dalamnya terkandung zat pencemar yang bersifat karsinogenik salah satunya adalah solar yang apabila dipanaskan atau dibakar sebagian senyawanya akan berubah menjadi senyawa PAHs (Polycyclic Aromatic Hydrocarbons). Pada penelitian ini diukur banyaknya kontaminan solar dalam minyak kelapa sawit menggunakan GC-FID (Gas Chromatography-Flame Ionization Detector) dan diperoleh 37,50 ppm. Hasil penentuan parameter linieritas diperoleh persamaan linear y=19,78x-31,22 dengan koefisien korelasi sebesar 0,9992, presisi dengan ketelitian yang baik yaitu dengan nilai simpangan baku relatif 0,7546%, akurasi 102,286%. Batas deteksi dan batas kuantitasi yang diperoleh berturut-turut ialah 0,3785 ppm dan 1,2616 ppm. Secara keseluruhan hasil penelitian menunjukkan bahwa metode kontaminan solar dalam minyak kelapa sawit menggunakan GC-FID (Gas Chromatography-Flame Ionization Detector) dapat digunakan sebagai analisis rutin di PT SUCOFINDO. Kata kunci : GC-FID, Minyak Kelapa Sawit, Solar, Validasi metode