Realisasi Sistem Pengontrol Akses Laboratorium Menggunakan Android Dengan Media Bluetooth Dan Pengolah Database (Bagian Aplikasi Android Dan Komunikasi Ke Mikrokontroler)
| Format: | Bachelors |
|---|---|
| Terbitan: |
#CREATOR_ORGNAME#
, 2018
|
| Subjects: | |
| Online Access: |
http://digilib.polban.ac.id\/download.php?id=18710 |
Daftar Isi:
- Laboratorium merupakan tempat yang digunakan mahasiswa dan dosen untuk melakukan proses belajar mengajar. Dalam hal peminjaman laboratorium di POLBAN terutama diluar jam matakuliah harus meminta ijin kepada teknisi yang bertugas, hal ini yang menjadi terbatasnya waktu peminjaman laboratorium. Tanpa adanya pencatatan peminjaman laboratorium dimana penerapannya membuat teknisi kesulitan mencari siapakah mahasiswa yang bertanggung jawab apabila terjadi kehilangan atau kerusakan alat. Solusi yang sudah ada selama ini menggunakan RFID dan Finger Print dimana penggunaanya membutuhkan biaya yang besar, ada pula yang menggunakan keypad yang penggunaan passwordnya terbatas dengan jumlah karakter pada keypad. Pada tugas akhir ini menggunakan android versi 4, Arduino mega 2560 dan databse mysql yang terbagi menjadi dua bagian yaitu, bagian aplikasi android dan komunikasi ke mikrokontroler yang dikerjakan penulis dan bagian komunikasi mikrokontroler ke personal computer yang dikerjakan partner penulis. Gambaran umum sistem ini secara keseluruhan adalah sebagai berikut, user mengirim data ke mikrokontroler selanjutnya dikirim ke database untuk diverifikasi, hasil verifikasi akan dikirim ke Arduino berupa âYâ jika data user benar maka solenoid terbuka dan âNâ jika data user salah maka variabel alarm akan bertambah satu, apabila variabel alarm sama dengan tiga buzzer akan berbunyi. Data yang dikirim oleh user adalah kode pengguna dan unique code. Data hasil verifikasi di database akan mengontrol solenoid atau buzzer. Pengujian dilakukan dengan cara melakukan proses pengiriman data user dari aplikasi dengan delay pada aplikasi android dan jarak antara mikrokontroler dan personal computer berubah-ubah. Hasil dari sistem yang di usulkan antara lain, kecepatan akses user tiga sampai empat detik agar pintu dapat terbuka dengan jarak mikrokontroler dengan personal computer tiga meter. Laboratorium yang menggunakan sistem ini hanya bisa digunakan oleh user prodi yang memiliki hak akses laboratorium itu sendiri. Kata Kunci: Pengontrol akses laboratorium, Android, Mikrokontroler, Personal Computer, Database.