Kaji Eksperimental Dan Analisis Performansi Cool-box Akibat Retrofitting R22 ke R290
| Format: | Bachelors |
|---|---|
| Terbitan: |
#CREATOR_ORGNAME#
, 2018
|
| Subjects: | |
| Online Access: |
http://digilib.polban.ac.id\/download.php?id=22004 |
Daftar Isi:
- Mesin refrigerasi cool-box merupakan salah satu alat yang biasa digunakan untuk menyimpan bahan-bahan yang memerlukan kondisi dingin seperti makanan dan minuman yang sering terdapat di supermarket atau warung-warung kecil. Terdapat beberapa dampak negatif pada penggunaan mesin cool-box, diantaranya tidak ramah lingkungan dan tidak hemat dalam konsumsi energi listriknya. Tujuan dari penelitian tugas akhir ini adalah untuk menganalisis suatu sistem refrigerasi mesin cool-box yang mampu menghemat konsumsi energi listrik dan ramah lingkungan. Penelitian dilakukan pada sebuah mesin cool-box dengan ukuran 64 cm x 42 cm x 37 yang dilengkapi dengan condensing unit berkapasitas 1/3 HP. Metoda yang dilakukan untuk analisis ini yaitu dengan melakukan proses retrofitting pada sistem refrigerasi mesin cool-box. Sebagai hasilnya ada penghematan energi listrik pada sistem yang menggunakan R290 konsumsi energinya hanya 3.32 kWh/hari dan memiliki waktu cut-out relatif cukup lama (15.822 jam/hari) sementera sistem yang menggunakan R22 konsumsi energi yang dipakai lebih besar yaitu 6.96 kWh/hari dan memiliki waktu cut-out lebih singkat yaitu (10.68 jam/hari). Hasil kajian dari penelitian ini menunjukkan bahwa sistem refrigerasi mesin cool-box yang menggunakan R290 memiliki konsumsi energi listrik 22% lebih hemat dan ramah lingkungan. Kata kunci: cool-box, retrofitting, energi listrik.