Rancang Bangun Pemanas Induksi dengan Metode Helical Coil berbasis Arduino Mega 2560
Format: | Bachelors |
---|---|
Terbitan: |
#CREATOR_ORGNAME#
, 2021
|
Subjects: | |
Online Access: |
http://digilib.polban.ac.id\/download.php?id=38490 |
Daftar Isi:
- Salah satu jenis korosi pada pesawat terbang yang sering terjadi adalah korosi jenis galvanik. Korosi ini sering terjadi pada komponen sambungan karena diakibatkan dua logam yang berbeda terjadi kontak listrik dengan adanya elektrolit. Akibat dari kejadian tersebut membuat penguncian ulir baut atau mur. Salah satu cara untuk melepas komponen sambungan yang terkunci akibat ulir yang berkarat adalah dengan cara dipanaskan. Alat untuk memanaskan komponen sambungan berupa pemanas induksi, dimana panas pada benda kerja dihasilkan oleh induksi medan magnet di dalam coil. Panas yang dihasilkan membuat baut atau mur mengalami perenggangan dan merusak formasi korosi yang terbentuk pada ulir dan sehingga baut atau mur dapat mudah di buka. Dalam tugas akhir ini, dilakukan pembuatan model alat pemanas induksi berbasis Arduino Mega 2560 yang digunakan untuk melepas baut dan mur dengan sistem open loop dan closed loop sesuai dengan suhu yang ditentukan. Arduino berfungsi sebagai mikrokontroller yang diperlukan untuk menjalankan suatu program. Perancangan alat menggunakan software SolidWorks sedangkan untuk pemograman menggunakan software Arduino. Pengujian dilakukan dengan memanaskan kepala baut baja grade 8.8 dengan ukuran kunci 13, 17, dan 19 hingga mencapai suhu 150°C. Hasil pengujian pada proses pemanasan kepala baut grade 8.8 hingga mencapai 150°C pada M8 ukuran kunci 13 memerlukan waktu 190 detik dengan daya 35,64 watt yang dikeluarkan oleh catu daya 12 V, M10 ukuran kunci 17 memerlukan waktu 279 detik dengan daya sebesar 36,96 watt, dan M12 ukuran kunci 19 memerlukan waktu 296 detik dengan daya sebesar 41,43 watt.