Perancangan Teknis Awal Penanganan Lokasi Titik Rawan Kecelakaan (Black Spot) Pada Ruas Jalan PH. H Mustofa-AH. Nasution Di Kota Bandung

Format: Bachelors
Terbitan: #CREATOR_ORGNAME# , 2018
Subjects:
ctrlnum ai-jbptppolban-gdl-muhammadam-8296
fullrecord <?xml version="1.0"?> <dc schemaLocation="http://www.openarchives.org/OAI/2.0/oai_dc/ http://www.openarchives.org/OAI/2.0/oai_dc.xsd"><title>Perancangan Teknis Awal Penanganan Lokasi Titik Rawan Kecelakaan (Black Spot) Pada Ruas Jalan PH. H Mustofa-AH. Nasution Di Kota Bandung</title><subject>Traffic Accident, Black Spot, Weighting, Infrastructure Road Design</subject><subject>Kecelakaan Lalu Lintas, Black Spot, Pembobotan, Perancangan Prasarana Jalan</subject><publisher>#CREATOR_ORGNAME#</publisher><date>2018</date><language>Bahasa Indonesia</language><type>Thesis:Bachelors</type><identifier>jbptppolban-gdl-muhammadam-8296</identifier><description>Kecelakaan lalu lintas di Kota Bandung menimbulkan banyak kerugian dari segi materi maupun dari segi pengguna jalan. Kecelakaan lalu lintas di Kota Bandung memiliki angka frekuensi yang cukup tinggi sehingga dibutuhkan penanganan terutama pada ruas Jalan PH. H Mustofa-AH. Nasution. Dengan kondisi prasarana jalan yang kurang baik dapat menyebabkan kenyamanan dan keamanan pengguna jalan terganggu dan menyebabkan kecelakaan lalu lintas. Penanganan kecelakaan lalu lintas pada ruas jalan PH. H Mustofa-AH. Nasution. Nasution menggunakan metode pembobotan angka kecelakaan yaitu BKA (Batas Kontrol Atas) dan UCL (Upper Control Limit). Berdasarkan hasil analisis dengan metode pembobotan angka kecelakaan pada ruas Jalan PH. H Mustofa-AH. Nasution didapatkan empat lokasi titik rawan kecelakaan pada ruas jalan PH. H Mustofa-AH. Nasution yang harus dilakukan penanganan agar tingkat kecelakaan lalu lintas berkurang. Perancangan penanganan lokasi titik rawan kecelakaan (Black Spot) dilakukan terhadap komponen bangunan pelengkap jalan dan perlengkapan jalan. Pada perancangan bangunan pelengkap jalan perubahan terjadi pada lebar trotoar, dan pembangunan media jalan pada ke empat lokasi titik rawan kecelakaan. Pada perancangan perlengkapan jalan perubahan terjadi perancangan lampu penerangan jalan umum pada penempatan, penambahan rambu lalu lintas, marka jalan, serta perancangan rumble strips untuk mengendalikan kecepatan pengguna jalan pada lokasi titik rawan kecelakaan. Perancangan penanganan lokasi titik rawan kecelakaan menghasilkan penurunan nilai resiko kecelakaan lebih dari 90% sehingga mampu meningkatkan keselamatan jalan dan mengurangi tingkat kecelakaan lalu lintas pada ke empat lokasi titik rawan kecelakaan. Nilai RAB perancangan penanganan lokasi titik rawan kecelakaan yang berfokus pada material sebesar Rp. 972.021.320,23 Kata Kunci: Kecelakaan Lalu Lintas, Black Spot, Pembobotan, Perancangan Prasarana Jalan.</description><recordID>ai-jbptppolban-gdl-muhammadam-8296</recordID></dc>
format Thesis:Bachelors
Thesis
title Perancangan Teknis Awal Penanganan Lokasi Titik Rawan Kecelakaan (Black Spot) Pada Ruas Jalan PH. H Mustofa-AH. Nasution Di Kota Bandung
publisher #CREATOR_ORGNAME#
publishDate 2018
topic Traffic Accident
Black Spot
Weighting
Infrastructure Road Design
Kecelakaan Lalu Lintas
Pembobotan
Perancangan Prasarana Jalan
contents Kecelakaan lalu lintas di Kota Bandung menimbulkan banyak kerugian dari segi materi maupun dari segi pengguna jalan. Kecelakaan lalu lintas di Kota Bandung memiliki angka frekuensi yang cukup tinggi sehingga dibutuhkan penanganan terutama pada ruas Jalan PH. H Mustofa-AH. Nasution. Dengan kondisi prasarana jalan yang kurang baik dapat menyebabkan kenyamanan dan keamanan pengguna jalan terganggu dan menyebabkan kecelakaan lalu lintas. Penanganan kecelakaan lalu lintas pada ruas jalan PH. H Mustofa-AH. Nasution. Nasution menggunakan metode pembobotan angka kecelakaan yaitu BKA (Batas Kontrol Atas) dan UCL (Upper Control Limit). Berdasarkan hasil analisis dengan metode pembobotan angka kecelakaan pada ruas Jalan PH. H Mustofa-AH. Nasution didapatkan empat lokasi titik rawan kecelakaan pada ruas jalan PH. H Mustofa-AH. Nasution yang harus dilakukan penanganan agar tingkat kecelakaan lalu lintas berkurang. Perancangan penanganan lokasi titik rawan kecelakaan (Black Spot) dilakukan terhadap komponen bangunan pelengkap jalan dan perlengkapan jalan. Pada perancangan bangunan pelengkap jalan perubahan terjadi pada lebar trotoar, dan pembangunan media jalan pada ke empat lokasi titik rawan kecelakaan. Pada perancangan perlengkapan jalan perubahan terjadi perancangan lampu penerangan jalan umum pada penempatan, penambahan rambu lalu lintas, marka jalan, serta perancangan rumble strips untuk mengendalikan kecepatan pengguna jalan pada lokasi titik rawan kecelakaan. Perancangan penanganan lokasi titik rawan kecelakaan menghasilkan penurunan nilai resiko kecelakaan lebih dari 90% sehingga mampu meningkatkan keselamatan jalan dan mengurangi tingkat kecelakaan lalu lintas pada ke empat lokasi titik rawan kecelakaan. Nilai RAB perancangan penanganan lokasi titik rawan kecelakaan yang berfokus pada material sebesar Rp. 972.021.320,23 Kata Kunci: Kecelakaan Lalu Lintas, Black Spot, Pembobotan, Perancangan Prasarana Jalan.
id IOS17601.ai-jbptppolban-gdl-muhammadam-8296
institution Politeknik Negeri Bandung
institution_id 2033
institution_type library:university
library
library UPT Perpustakaan Politeknik Negeri Bandung
library_id 1640
collection Repository Polban
repository_id 17601
city BANDUNG BARAT
province JAWA BARAT
repoId IOS17601
first_indexed 2022-08-31T03:17:00Z
last_indexed 2022-08-31T03:17:00Z
recordtype dc
_version_ 1742648123912617984
score 17.538404