KAJIAN KUAT TEKAN BEBAS TANAH LEMPUNG PADALARANG YANG DISTABILISASI DENGAN MATERIAL TAMBAH BERUPA VERMIKULIT DAN SEMEN
Format: | Bachelors |
---|---|
Terbitan: |
#CREATOR_ORGNAME#
, 2015
|
Subjects: | |
Online Access: |
http://digilib.polban.ac.id\/download.php?id=9475 |
Daftar Isi:
- Tanah sebagai material timbunan harus memiliki persyaratan kekuatan, tidak demikian halnya dengan tanah yang berada di Kota Baru Parahyangan Padalarang, dengan nilai CBR yang memenuhi syarat sebagai timbunan jalan ketika kondisi kering, akan tetapi nilai CBR menjadi tidak memenuhi persyaratan ketika diguyur hujan. Maka dari itu, diperlukan adanya stabilisasi pada tanah tersebut, baik menggunakan cara mekanis, mencampurkannya dengan bahan aditif, atau menggunakan perkuatan. Proses stabilisasi yang akan dilakukan adalah mencampurkan tanah tersebut dengan material tambah berupa vermikulit dalam beberapa variasi campuran mulai dari 2%, 4%, 6%, 8%, hingga 10%, dan penambahan semen 8% yang digunakan pada tiap-tiap proporsi campuran tanah. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui kinerja bahan vermikulit dan semen terhadap tanah yang distabilisasi, dan diukur melalui perubahan kekuatannya menggunakan pengujian kuat tekan bebas dan CBR. Dari hasil pengujian dengan menggunakan kajian kuat tekan bebas, didapat bahwa komposisi ideal campuran adalah 4% vermikulit dan 8% semen dengan masa peram 3 hari, yang ditentukan berdasarkan penilaian metoda kualitatif, yaitu aspek kualitas, aspek biaya, dan aspek ramah lingkungan. Terdapat kenaikan nilai kuat tekan bebas (qu) sebesar 18,792 kg/cm2, yaitu dari nilai qu pada tanah asli sebesar 3,375 kg/cm2 menjadi 22,167 kg/cm2 pada nilai qu tanah campuran vermikulit dan semen, sedangkan CBR dari 4.3 % meningkat menjadi 18.5%. Hal ini menunjukkan bahwa vermikulit dan semen dapat meningkatkan daya dukung tanah, sehingga tanah di wilayah Kota Baru Parahyangan Padalarang dapat digunakan sebagai lapisan fondasi pada konstruksi jalan. kata kunci: stabilisasi tanah, vermikulit, semen, kuat tekan bebas, CBR