Pengaruh Kesejahteraan Karyawan terhadap Kinerja Karyawan (Studi Kasus di CV Biensi Fesyenindo)
| Format: | Bachelors |
|---|---|
| Terbitan: |
#CREATOR_ORGNAME#
, 2014
|
| Subjects: |
Daftar Isi:
- Keberadaan sumber daya manusia di dalam suatu perusahaan memegangperanan sangat penting. Semakin ketatnya tingkat persaingan bisnis mengakibatkan perusahaandihadapkan pada tantangan untuk dapat mempertahankan kelangsungan hidup.Perusahaan dituntut mampu menciptakan kinerja karyawan yang tinggi untuk mempertahankan daya saingnya. Dalammeningkatkan kinerja karyawan, perusahaan menempuh beberapa cara, salah satunya adalah dengan miningkatkan kesejahteraan karyawan. Penelitian ini dimaksudkan untuk mengetahui gambaran kesejahteraan dan kinerja karyawan di CV. Biensi Fesyenindo, serta pengaruh kesejahteraan karyawan terhadap kinerja karyawan. Kesejahteraan karyawan merupakan sebuah keadaan dimana karyawan merasa positif, mampu mencapai atau mendekati tingkat optimal, baik didefinisikan dan diukur dari segi fisik, mental, emosional, maupun sosial, sehingga memiliki implikasi yang positif untuk diri sendiri, keluarga, komunitas, organisasi, serta masyarakat pada umumnya (Pruyne, 2011: 4). Sementara kinerja karyawan adalah kecakapan seorang karyawan dalam melaksanakan tugas-tugas yang diberikan padanya (Griffin et al, 2007: 327). Teknik samplingyang digunakan adalah sampling jenuh, yaitu menggunakan seluruh karyawan CV. Biensi Fesyenindo yang berjumlah 114orang. Pengukuran kesejahteraan karyawandiadopsi dari konsep Baptiste (2008)terdiri dari tiga dimensi: kepuasan kerja, komitmen organisasi afektifl dan keseimbangan pekerjaan-kehidupan. Dua komponen model kinerja karyaan diadopsi dari Huang dan You (2011) yaitu kinerja in role dan kinerja extra role. Analisis yang digunakan meliputi uji validitas,uji reliabilitas, uji asumsi klasik, uji korelasi, dan analisis regresi linier.Data diolah dengan menggunakan program IBM SPSS Statistics 20.0 dan lolos uji validitas, reliabilitas, serta asumsi klasik. Hasilnya, kesejahteraan mampu mempengaruhi kinerja sebesar 29,1% dan menghasilkan persamaan regresi sebagai berikut: Y = 17,188 + 0,327X Berdasarkan hasil analisis regresi linier diatas dapatdiketahui bahwa kesejahteraan karyawanberpengaruh positif dan signifikan terhadapkinerja karyawan. Oleh karena itu CV. Biensi Fesyenindo hendaknya terus berupaya meningkatkan kesejahteraan karyawan mereka guna meningkatkan kinerja. penelitian ini juga hanya mengukur pengaruh kesejahteraan karyawan pada kinerja karyawan, sementara itu ada banyak faktor-faktor lain yang dapat mempengaruhi kinerja karyawan, sehingga perusahaan juga hendaknya meneliti faktor-faktor lain yang mempengaruhi kinerja karyawan. Kata kunci: kesejahteraan karyawan, kinerja karyawan