PENGARUH WAKTU FERMENTASI DAN KONSENTRASI GULA TERHADAP KADAR BIOETANOL YANG DIHASILKAN DARI NIRA SORGUM (Sorghum bicolor L. Moench) SECARA FERMENTASI MENGGUNAKAN Saccharomyces cerevisiae

Format: Bachelors
Terbitan: #CREATOR_ORGNAME# , 2012
Subjects:
Daftar Isi:
  • Meningkatnya permintaan bahan bakar fosil (minyak bumi) mengakibatkan persediaan minyak bumi semakin menipis. Bioetanol merupakan salah satu bahan bakar alternatif pengganti bahan bakar fosil yang sedang dikembangkan. Bioetanol adalah etanol yang dibuat dari biomassa yang mengandung komponen gula, pati, maupun selulosa. Penelitian ini mencoba membuat bioetanol dari nira yang berasal dari batang sorgum yang merupakan bahan bergula melalui proses fermentasi dengan memanfaatkan Saccharomyces cerevisiae. Tujuan penelitian ini adalah untuk mempelajari pengaruh waktu fermentasi dan konsentrasi substrat gula awal terhadap konsentrasi bioetanol yang dihasilkan. Fermentasi etanol dilakukan dengan berbagai variasi waktu (24,48,72, dan 96 jam) dan konsentrasi gula awal (140–210 g/l) dengan kondisi anaerob pada temperatur 300C, pH awal 5, konsentrasi starter 9% (v/vtot), dan kecepatan pengadukan 100 rpm. Hasil percobaan menunjukkan bahwa pada waktu fermentasi 2 hari dan konsentrasi gula awal 148 g/l menghasilkan konsentrasi etanol tertinggi yaitu 8,41%. Pemurnian dilakukan dengan distilasi pada suhu 780C selama 3 jam sehingga diperoleh bioetanol dengan konsentrasi 53,96%. Kata kunci: bioetanol, nira sorgum, Saccharomyces cerevisiae