KAJIAN CBR PADA PERBAIKAN TANAH LEMPUNG PADALARANG DENGAN SEMEN 8% DAN VARIASI KADAR VERMIKULIT
Format: | Bachelors |
---|---|
Terbitan: |
#CREATOR_ORGNAME#
, 2015
|
Subjects: | |
Online Access: |
http://digilib.polban.ac.id\/download.php?id=9495 |
Daftar Isi:
- Tanah merupakan material dasar yang sangat penting karena merupakan tempat dimana struktur akan dibangun, selain itu tanah juga berfungsi sebagai bahan timbunan. Kota Baru Parahyangan Padalarang sebagai kawasan pemukiman banyak melaksanakan pembangunan yang berhubungan dengan tanah, dimana umumnya tanah yang ada cukup banyak untuk dijadikan sebagai material timbunan namun memiliki nilai CBR yang rendah ketika diguyur hujan. Untuk itu perlu tindakan perbaikan agar kekuatan dan nilai CBRnya meningkat sesuai persyaratan yaitu minimal 6 %. Untuk meningkatkan nilai CBR dapat dilakukan dengan stabilisasi tanah berupa pencampuran tanah dengan material lain. Disini akan dilakukan stabilisasi dengan pencampuran 8 % semen dan variasi kadar vermikulit mulai dari 0%, 2%, 4%, 6%, 8%, dan 10%. Semen sebagai bahan pengikat dan vermikulit sebagai bahan penyerap dan penyimpan air yang diperkirakan akan menaikan nilai CBR tanah. Dari hasil penelitian, didapat kenaikan nilai CBR yang cukup signifikan. Nilai CBR Unsoaked sebelum stabilisasi adalah 6.80% dan Soaked sebesar 4.30%. Sementara nilai CBR Unsoaked setelah stabilisasi adalah 18.50% dan Soaked sebesar 13.45%. Kenaikan nilai ini didapat pada komposisi ideal semen 8% dan vermikulit 4% pada masa peram 0 hari. Kata-kata kunci: tanah, stabilisasi, semen, vermikulit, CBR