OPTIMASI PROSES HIDROLISIS DAN FERMENTASI TEPUNG SORGUM (SORGHUM BICOLOR, L MOENCH) SEBAGAI BAHAN BAKU PEMBUATAN BIOETANOL
Format: | Bachelors |
---|---|
Terbitan: |
#CREATOR_ORGNAME#
, 2013
|
Subjects: | |
Online Access: |
http://digilib.polban.ac.id\/download.php?id=6148 |
Daftar Isi:
- Penurunan produksi Bahan Bakar Minyak (BBM) akibat menurunnya sumur-sumur produksi secara alamiah, memaksa kita untuk mencari sumber energy alternatif pengganti BBM. Bioetanol adalah salah satu Bahan Bakar Nabati (BBN) yang dapat menggantikan BBM. Pada penelitian ini bioetanol dibuat dari tepung sorgum yang memiliki kandungan pati cukup tinggi sehingga berpotensi untuk dijadikan sebagai bahan baku pembuatan bioetanol. Tepung sorgum dikonversikan menjadi bioetanol melalui teknologi hidrolisis asam dan fermentasi dengan memanfaatkan Saccharomyces cerevisiae yang terkandung dalam ragi roti. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh waktu proses hidrolisis, konsentrasi tepung sorgum berbasis %Dry Substrat (DS), jenis katalis HCl 1% dan H2SO4 1%, dan volume katalis asam terhadap kadar gula dan glukosa yang dihasilkan, serta untuk mengetahui pengaruh waktu fermentasi terhadap kadar bioetanol yang dihasilkan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa kondisi optimum proses hidrolisis diperoleh pada waktu 100 menit, konsentrasi tepung sorgum 30% DS dengan katalis asam klorida (HCl) 1% sebanyak 15 mL yang mengasilkan gula sebesar 160,08 g/L dan glukosa sebesar 135,66 g/L. Setelah mendapatkan parameter hidrolisis optimum, penelitian dilanjutkan dengan proses fermentasi menggunakan starter ragi roti sebanyak 5% terhadap substrat dengan nutrien NPK 0,15 g/L dan urea 0,026 g/L, pada suhu ± 300C dan pH 4-5 dengan kecepatan pengadukan 100 rpm. Perolehan bioetanol tertinggi diperoleh pada jam ke-72 sebesar 0,452% (v/v). Proses pemurnian dilakukan dengan destilasi selama 3 jam pada suhu 780C dengan kadar bioetanol sebesar 10,71%.(v/v) Hasil analisis fisik menunjukkan bahwa indeks bias dan massa jenis berturut-turut adalah 1,3382 dan 0,905 g/ml. Kata kunci : Tepungsorgum, Bioetanol, Hidrolisis, Fermentasi, Ragi Roti