Kaji Eksperimental Pada Kinerja Sistem Refrigerasi Pendingin Daging Ayam Akibat Pemanfaatan Kondenser Untuk Vacuum Dryer
Format: | Bachelors |
---|---|
Terbitan: |
#CREATOR_ORGNAME#
, 2018
|
Subjects: | |
Online Access: |
http://digilib.polban.ac.id\/download.php?id=18999 |
Daftar Isi:
- Daging ayam merupakan salah satu produk yang banyak dikonsumsi oleh masyarakat, namun demikian, produk ini adalah produk yang mudah rusak. Oleh karena itu, dibutuhkan sistem pendinginan yang tepat untuk menjaga kualitas produk. Untuk menghambat proses perkembangan mikroorganisme tersebut, maka dibuatlah sebuah alat yang disebut freezer. Freezer merupakan alat yang bekerja dengan menggunakan sistem refrigerasi, di dalam sistem refrigerasi terdapat kondenser sebagai salah satu komponen utama. Kondenser berfungsi untuk melepas kalor ke lingkungan, kalor buang ini dapat kita manfaatkan untuk suatu proses pengeringan, yaitu pengeringan menggunakan proses vacuum drying. Pada sistem vacuum drying yang digunakan dalam tugas akhir ini, terdapat dua kabin, yaitu pengering dan pendingin. Juga menggunakan dua kondenser yang bekerja secara bergantian. Salah satu kondenser diletakkan di dalam kabin pengering (kondenser 1), dimana panas buang kondenser dimanfaatkan untuk proses pengeringan. Sistem menggunakan kompresor 1 PK dan temperatur rancangan kabin pendingin -18⁰C. Parameter hasil pengambilan data yang dibahas adalah tekanan, temperatur, efesiensi dan COP (Coefficient of Performance). Berdasarkan hasil pengujian, kemampuan kondenser dalam membuang kalor sangat berpengaruh terhadap kinerja evaporator, semakin rendah temperatur masukan evaporator maka semakin banyak kalor yang dapat diserap. Temperatur masukan evaporator terendah pada saat menggunakan kondenser 1 adalah -24⁰C, sedangkan saat menggunakan kondenser 2 adalah sebesar -25⁰C. Dari segi efisiensi pun, kondenser 2 lebih efisien, dengan nilai efisiensi 77,36%, sedangkan kondenser 1 sebesar 71,88%. Kata Kunci: refrigerasi, vacuum dryer, freezer, kondenser, performansi.