Pengaruh Konsentrasi Substrat dan Sumber Nitrogen pada Proses Fermentasi Asam Laktat oleh Bakteri Lactobacillus Plantarum
| Format: | Bachelors |
|---|---|
| Terbitan: |
#CREATOR_ORGNAME#
, 2017
|
| Subjects: | |
| Online Access: |
http://digilib.polban.ac.id\/download.php?id=12552 |
Daftar Isi:
- Asam laktat merupakan asam organik yang dapat dihasilkan melalui proses sintesis kimia dan fermentasi. Proses fermentasi membutuhkan bantuan mikroorganisme untuk menghasilkan produk asam laktat. Lactobacillus plantarum merupakan salah satu bakteri asam laktat yang mampu mendegradasi tepung tapioka (amilum) menjadi produk asam laktat. Tujuan penelitian ini adalah mempelajari pengaruh pemanfaatan urea dan yeast extract sebagai sumber nitrogen, serta sukrosa dan tepung tapioka sebagai substrat. Proses fermentasi dilakukan secara batch selama 88 jam dengan media produksi MRS broth. Volume media produksi yang digunakan adalah 250 ml dalam erlenmeyer 250 ml sebagai reaktor. Proses fermentasi dilakukan pada volume inokulum 10% v/v media produksi, temperatur 37oC, pH dikendalikan pada nilai 6-6,5, serta kecepatan pengadukan 150 rpm. Hasil penelitian proses fermentasi dengan konsentrasi substrat sukrosa 20 g/L menunjukkan urea 15g/L sebagai sumber nitrogen terbaik, dengan konsentrasi asam laktat sebesar 22,62g/L. Hasil ini lebih tinggi dibandingkan dengan yeast extract pada konsentrasi yang sama, yang menghasilkan konsentrasi asam laktat sebesar 16,14 g/L. Proses fermentasi dengan konsentrasi sukrosa 20g/L sebagai substrat menghasilkan konsentrasi asam laktat tertinggi sebesar 22,61 g/L. Rasio konsentrasi substrat tepung tapioka terhadap sukrosa sebesar 50% dengan total konsentrasi substrat 20 g/L, dan sumber nitrogen urea 15 g/L menghasilkan konsentrasi asam laktat terbaik sebesar 15,02 g/L Kata kunci: asam laktat, Lactobacillus plantarum, tepung tapioka, urea, yeast extract.