Evaluasi Penatausahaan Aset Tetap Dan Dampaknya Terhadap Kualitas Informasi Aset Tetap Di Laporan Keuangan (Studi Kasus Pada Pemerintah Daerah Kabupaten Bandung Barat)
Format: | Bachelors |
---|---|
Terbitan: |
#CREATOR_ORGNAME#
, 2021
|
Subjects: | |
Online Access: |
http://digilib.polban.ac.id\/download.php?id=39267 |
Daftar Isi:
- Pemerintah Kabupaten Bandung Barat selama lima tahun berturut-turut yaitu, dimulai dari tahun 2014 sampai dengan tahun 2018 mendapatkan opini WDP atas LPKD yang diberikan oleh BPK. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pelaksanaan penatausahaan aset tetap sehingga berdampak pada kualitas informasi nilai aset tetap di laporan keuangan yang berimplikasi pada pemberian opini WDP. Evaluasi yang dilakukan meliputi kesesuaian penatausahaan aset tetap yang dilakukan terhadap Permendagri 19 Tahun 2016 tentang Pedoman Pengelolaan Barang Milik Daerah dan analisis dampak penatausahaan aset tetap terhadap kualitas informasi aset tetap di laporan keuangan. Metode yang digunakan dalam penelitian ini yaitu metode kualitatif dengan teknik analisis deskriptif. Teknik Pengumpulan data dilakukan dengan cara observasi, wawancara, dan studi dokumentasi. Hasil dari penelitian diperoleh rata-rata tingkat kesesuaian penatausahaan aset tetap dengan peraturan adalah sebesar 68,42% yang meliputi kegiatan pembukuan 64,28%, inventarisasi 69,56%, dan pelaporan 71,42% atau termasuk kategori sesuai dengan peraturan. Tingkat kesesuaian pelaksanaan penatausahaan aset tetap berdampak langsung pada kualitas informasi nilai aset tetap yang berada di laporan keuangan yang meliputi relevan, andal, dapat dibandingkan, dan dapat dipahami.Upaya yang dilakukan agar pelaksanaan aset tetap mencapai tingkat kesesuaian 100% yaitu perlu melaksanakan dan menyelesaikan semua rekomendasi dari BPK yang termuat dalam LHP LKPD.