Percepatan Penurunan Tanah Lempung Lunak Metode Preloading Dengan Prefabricated Vertical Drain (PVD) Untuk Mendukung Beban Timbunan Di Gedebage, Bandung
Format: | Bachelors |
---|---|
Terbitan: |
#CREATOR_ORGNAME#
, 2017
|
Subjects: | |
Online Access: |
http://digilib.polban.ac.id\/download.php?id=17081 |
Daftar Isi:
- Gedebage merupakan wilayah dengan perkembangan yang pesat dalam bidang pembangunan pada saat ini, tetapi kriteria tanah yang dimiliki cenderung lunak. Dalam perencanaan, beban tanah reklamasi akan diaplikasikan di atasnya. Namun dijumpai permasalahan, antara lain daya dukung tanah yang rendah, kuat geser dan permeabilitas yang rendah. Pada tanah lunak apabila diberi beban diatasnya, maka akan mengalami penurunan konsolidasi. Penurunan konsolidasi ini akan menimbulkan penurunan yang sangat besar dan waktu penurunan yang cukup lama. Dalam perencanaan, batas waktu untuk penurunan konsolidasi adalah 15 minggu sehingga perlu adanya rekayasa percepatan penurunan. Metode yang digunakan untuk mempercepat konsolidasi yaitu dengan melakukan pemasangan prefabricated vertical drain (PVD) yang dikombinasikan dengan beban timbunan atau preloading. Preloading yaitu pemberian beban yang bertujuan untuk memampatkan tanah dasar, sedangkan PVD bertujuan untuk mempercepat waktu pemampatan tanah. Dalam perencanaan, tinggi timbunan yang sekaligus menjadi beban preloading yaitu 2,8 meter dengan elevasi akhir 2,5 meter dari +665 mdpl di atas tanah dasar setelah terjadi penurunan sehingga kenaikan elevasi final +667,5 mdpl. Secara alamiah tanah akan mengalami penurunan sebesar 0,28 meter dengan waktu penurunan selama 159,6 tahun namun setelah dipercepat bisa mencapai konsolidasi 90% dengan waktu penurunan dicapai selama 15 minggu. Hasil perhitungan menunjukkan jarak dan konfigurasi PVD yang sesuai pada perencanaan pembangunan ini yaitu 1 meter dengan pola segiempat dengan biaya yang dikeluarkan yaitu Rp 1.214.109.612,- Kata kunci: tanah lunak, gedebage, konsolidasi, preloading, PVD.