Penggunaan Elektroda Aluminium (Al) dan Besi (Fe) pada Pengolahan Air Limbah Industri Tekstil dengan Metoda Elektrokoagulasi
| Format: | jou |
|---|---|
| Terbitan: |
#CREATOR_ORGNAME#
, 2013
|
| Subjects: |
Daftar Isi:
- Penggunaan Elektroda Aluminium (Al) dan Besi (Fe) pada Pengolahan Air Limbah Industri Tekstil dengan Metoda Elektrokoabulasi. Air limbah industri tekstil mengandung bahan pencemar organik maupun anorganik yang dapat ditunjukkan dengan kadar COD, dan kekeruhan yang relatif tinggi. Jika air limbah ini langsung dibuang ke lingkungan akan mencemari lingkungan dan membahayakan bagi kesehatan manusia serta makluk hidup yang lain. Pengolahan air limbah industri tekstil dengan metode elektrokoagulasi bertujuan untuk mengganti atau menghemat bahan kimia sebagai koagulan dan flokulan yang dapat menyebabkan pencemaran lingkungan dan harganya terus meningkat. Pengolahan air limbah dengan metode ini diharapkan dapat menghasilkan air limbah atau efluen pengolahan dengan kadar COD, kekeruhan, dan menyebabkan penurunan kadar logam berat yang signifikan. Hasil penelitian pengolahan air limbah tekstil menggunakan elektroda Fe dan Al pada rapat arus 0,25 - 1,25 A/dm2 dengan waktu proses 30 menit diperoleh kadar COD dengan efisiensi proses lebih besar 80 % dan tingkat kekeruhan dengan efisiensi lebih besar 90%. Untuk penggunaan elektroda Fe dengan rapat arus 1,0 A/dm2 dengan waktu 30 menit menghasilkan penyisihan COD 75,26 mgO2/L dengan efisiensi 96% dan penurunan kekeruhan (turbiditas) 2,58 NTU dengan efisiensi penurunan 94%. Penggunaan elektroda Al pada rapat arus 1,0 A/dm2 dengan waktu proses 30 menit menghasilkan penyisihan COD 112,29 mg O2/L dengan efisiensi 86% dan penurunan kekeruhan 3,24 NTU dengan efisiensi 97 %. Pengolahan air limbah industri tekstil dengan metode elektrokoagulasi tersebut dapat menghilangkan zat warna dan menurunkan kadar COD serta tingkat kekeruhannya