Penerapan Akuntansi Persediaan Berdasarkan SAK EMKM Pada CV Hanimun Food
| Format: | Bachelors |
|---|---|
| Terbitan: |
#CREATOR_ORGNAME#
, 2019
|
| Subjects: | |
| Online Access: |
http://digilib.polban.ac.id\/download.php?id=30555 |
Daftar Isi:
- CV Hanimun Food merupakan perusahaan yang memproduksi batagor dan siomay. Berdasarkan jenis usahanya, perusahaan memiliki persediaan berupa bahan baku serta bahan penolongnya dan barang jadi yang disediakan untuk penjualan langsung. Persediaan bagi CV Hanimun Food sangatlah penting sehingga membutuhkan pengelolaan yang baik. Dalam penelitian ini akan dipaparkan bagaimana perlakuan akuntansi persediaan pada CV Hanimun Food kemudian dibandingkan dengan SAK EMKM Bab 9 tentang Persediaan. Metode penelitian ini menggunakan metode kualitatif dengan jenis pendekatan yang dilakukan studi kasus. Adapun untuk metode pengumpulan datanya dilakukan dengan teknik triangulasi. Sumber data yang digunakan adalah data primer dan data sekunder. Data primer didapat dari hasil wawancara dengan salah satu pihak perusahaan. Sedangkan Data sekunder berupa data dokumen. Hasil wawancara menjelaskan mengenai perlakuan akuntansi persediaan pada CV Hanimun Food kemudian dibandingkan dengan SAK EMKM Bab 9 Tentang Persediaan. Berdasarkan penelitian, CV Hanimun belum mencapai setengah dari poin yang terdapat pada SAK EMKM dalam menerapkan akuntansi persediaan. Perusahaan menggunakan metode periodik dengan pencatatan single entry. Adapun untuk pengakuan biaya perolehan, perusahaan belum menggunakan salah satu dari metode biaya yaitu MPKP atau Rata-Rata namun perusahaan menetapkan biaya perolehan berdasarkan harga tertinggi. CV Hanimun Food juga belum mengakui penggunaan produk untuk kepentingan diluar usaha sebagai beban.