Daftar Isi:
  • Aktivitas wisata di Wana Wisata Geger Bintang Matahari menunjukan peningkatan jumlah wisatawan yang cukup signifikan setiap tahunnya dan dapat berpengaruh terhadap kondisi fisik lingkungan. Berdasarkan hal tersebut, pihak pengelola tentu harus memikirkan bagaimana mewujudkan keseimbangan antara aktivitas wisata (trekking dan berkemah) dengan kelestarian lingkungan. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui dan menganalisis daya dukung fisik di Wana Wisata Geger Bintang Matahari agar dampak negatif dari aktivitas wisata terhadap kondisi fisik lingkungan dapat dicegah. Daya dukung fisik di Wana Wisata Geger Bintang Matahari berdasarkan rumus Cifuentes (1992) dan penelitian Douglass (1975) yang telah dimodifikasi oleh Fandeli & Muhammad (2009), daya dukung fisik area aktivitas wisata trekking adalah sebanyak 275 orang / hari, dan 254 orang / hari untuk area aktivitas wisata berkemah. Rata – rata jumlah kunjungan wisatawan masih dibawah daya dukung fisik yaitu sebesar 212 orang / hari . Namun rata – rata jumlah kunjungan wisatawan tersebut setiap tahunnya terus mengalami peningkatan dan semakin mendekati daya dukung fisik terutama di musim liburan (peak season). Berdasarkan hal tersebut, pihak pengelola tentu tetap harus memperhatikan bagaimana cara mengendalikan jumlah kunjungan wisatawan agar tidak melebihi daya dukung fisik yang dapat memberikan dampak negatif terhadap lingkungan maupun kepuasan wisatawan. Untuk melakukan pengendalian jumlah kunjungan wisatawan agar tidak melebihi daya dukung fisik, Pengelola dapat menerapkan visitor management techniques (VMT) dengan cara membatasi jumlah kunjungan wisatawan dalam waktu tertentu, wisatawan melakukan pendaftaran atau pemesanan terlebih dahulu, pembedaan harga tiket masuk wisatawan. Kata kunci : Aktivitas wisata, Daya dukung fisik, Lingkungan berkelanjutan.