PERBEDAAN INDEKS MASSA TUBUH (IMT) AKSEPTOR KONTRASEPSI HORMONAL DAN NON HORMONAL PADA WANITA USIA SUBUR

Main Author: Sari, Etika Purnama
Format: Article eJournal
Bahasa: ind
Terbitan: , 2017
Subjects:
Online Access: https://zenodo.org/record/3491250
Daftar Isi:
  • Penggunaan kontrasepsi hormonal dan non hormonal akan menimbulkan efek samping. Efek samping yang sering yaitu kenaikan berat badan dan Indeks Massa Tubuh (IMT). Tujuan Penelitian ini untuk mengetahui adanya perbedaan Indeks Massa tubuh dengan penggunaan alat kontrasepsi hormonal dan non hormonal pada wanita usia subur. Desain penelitian yang digunakan adalah analitik dengan jenis komparasi. Teknik sampling yang digunakan yaitu simple random sampling. Penelitian ini menggunakan variabel tunggal yaitu Indeks Massa Tubuh (IMT), Jumlah sampel 46 wanita usia subur di RT 1-4 Kelurahan Kapasan Kecamatan Simokerto dengan kelompok kontrasepsi hormonal 23 responden dan non hormonal 23 responden. Penelitian ini dilakukan dengan mengukur tinggi badan dan berat badan responden. Hasil yang didapatkan dari pengguna kontrasepsi hormonal mengalami kelebihan berat badan sebesar 65%, obesitas 3% sedangkan untuk pengguna kontrasepsi non hormonal mengalami kelebihan berat badan sebesar 13% dan berat badan normal sebesar 87%. Berdasarkan Uji Mann Whitney didapatkan nilai p-value = 0,000 lebih rendah dari nilai signifikasi (α<0,05). Membuktikan bahwa ada perbedaan Indeks Massa Tubuh (IMT) pada wanita usia subur yang menggunakan kontrasepsi hormonal dan non hormonal. Kesimpulan dari hasil tersebut responden yang menggunakan kontrasepsi hormonal mengalami peningkatan berat badan lebih besar dibanding responden yang menggunakan kontrasepsi non hormonal, karena penambahan hormone dapat merangsang peningkatan nafsu makan pada hipotalamus. Hal tersebut dapat dikendalikan dengan olahraga, diet sehat, mengontrol nafsu makan dan rutin mengukur berat badan setiap bulan.