IMPLEMENTASI MODEL PEMBELAJARAN THINK TALK WRITE UNTUK MENINGKATKAN KEMAMPUAN PEMECAHAN MASALAH MATEMATIKA SISWA SMP DENGAN METODE POLYA
| Main Author: | Zaimatun Ni’mah |
|---|---|
| Format: | Article info application/pdf Journal |
| Bahasa: | eng |
| Terbitan: |
Institut Penelitian dan Pengembangan Mandalika Indonesia (IP2MI)
, 2020
|
| Online Access: |
http://ojs.cahayamandalika.com/index.php/jtm/article/view/183 http://ojs.cahayamandalika.com/index.php/jtm/article/view/183/128 |
Daftar Isi:
- Penelitian ini dilatarbelakangi oleh masih rendahnya kemampuan pemecahan masalah matematika siswa khususnya yang berbentuk soal cerita. Selain itu aktivitas siswa dalam proses belajar masih pasif, dikarenakan guru masih menggunakan model pembelajaran langsung. Hal ini diperkuat dengan rendahnya hasil tes kemampuan awal siswa. Salah satu alternatif yang dapat digunakan untuk meningkatkan kemampuan pemecahan masalah matematika siswa adalah dengan menerapkan model pembelajaran Think Talk Write dengan metode Polya. Tujuan penelitian ini adalah untuk menguji implementasi model pembelajaran Think Talk Write dengan metode Polya dalam meningkatkan kemampuan pemecahan masalah matematika siswa SMP, untuk mengetahui aktivitas siswa selama dibelajarkan dengan model pembelajaran Think Talk Write dengan metode Polya serta untuk mengetahui kemampuan guru dalam menerapkan model pembelajaran Think Talk Write dengan metode Polya. Jenis penelitian ini adalah PTK (Penelitian Tindakan Kelas). Tempat penelitian ini dilakukan di SMP negeri 4 Semanding. Waktu penelitian dilakukan pada tanggal 11 – 23 Mei 2015 tahun ajaran 2014/2015. Subjek penelitian ini adalah kelas VII C yang berjumlah 33 siswa dengan pokok bahasan luas dan keliling segi empat. Hasil penelitian ini dapat disimpulkan bahwa: (1) kemampuan pemecahan masalah matematika siswa mengalami peningkatan yang signifikan setiap siklusnya. Hal ini terlihat dari nilai rata-rata kemampuan pemecahan masalah siklus 1, 2 dan 3 sebesar 74.64; 81.64; dan 86.82 dengan ketuntasan belajar klasikal siklus 1, 2 dan 3 sebesar 69.70%; 84.85%; dan 93,94. (2) Aktivitas siswa selama dibelajarkan dengan model pembelajaran Think Talk Write dengan metode Polya setiap siklusnya mengalami peningkatan. Hal ini terlihat dari jumlah hasil observasi aktivitas siswa siklus 1, 2, dan 3 adalah 590, 640, dan 703. (3) Guru mampu menerapkan model pembelajaran Think Talk Write dengan metode Polya dimana nilai kemampuan guru pada siklus 1, 2 dan 3 adalah79.17; 85; dan 92.5.