Infestasi Cacing Parasitik pada Insang Ikan Mujair (Oreochromis mossambicus)
Main Authors: | Rahayu, Fitri Dinar; Departemen Ilmu Penyakit Hewan dan Kesehatan Masyarakat Veteriner, Bogor Agricultural University (IPB), Ekastuti, Damiana Rita; Departemen Anatomi Fisiologi dan Farmakologi, Bogor Agricultural University (IPB), Tiuria, Risa; Departemen Ilmu Penyakit Hewan dan Kesehatan Masyarakat Veteriner, Bogor Agricultural University (IPB) |
---|---|
Format: | Article info application/pdf eJournal |
Bahasa: | eng |
Terbitan: |
Bogor Agricultural University
, 2013
|
Online Access: |
http://journal.ipb.ac.id/index.php/actavetindones/article/view/6386 http://journal.ipb.ac.id/index.php/actavetindones/article/view/6386/4918 |
Daftar Isi:
- Penelitian mengenai infestasi cacing parasitik pada insang ikan mujair (Oreochromis mossambicus) di kolam Kecamatan Dramaga dan kolam Kecamatan Ciomas-Bogor telah dilakukan. Penelitian dilakukan dengan metode deskriptif. Dari 13 sampel ikan mujair yang diperiksa, diperoleh 12 sampel ikan mujair terinfeksi cacing parasitik dan 1 sampel ikan mujair tidak terinfeksi cacing parasitik. Cacing parasitik yang berasal dari kelas Trematoda sub kelas Monogenea yaitu Dactylogyrus sp, Discocotyle sp, dan Gyrodactylus sp serta sub kelas Digenea ditemukan di kolam Kecamatan Dramaga. Cacing parasitik yang berasal dari sub kelas Monogenea yaitu Dactylogyrus sp, Tetraonchus sp dan Gyrodactylus sp ditemukan di kolam Kecamatan Ciomas. Jumlah seluruh cacing parasitik yang diisolasi dari kolam Kecamatan Dramaga berjumlah 50 ekor dengan nilai indeks prevalensi 85,7%. Jumlah seluruh cacing parasitik yang diisolasi dari kolam Kecamatan Ciomas berjumlah 136 ekor dengan nilai indeks prevalensi sebesar 100%. Berat badan ikan akan tergantung pada jenis cacing parasitik yang menginfeksinya dan sifat toleransi individual ikan.