Pendugaan Umur Simpan Benih Kedelai Menggunakan Metode Accelerated Shelf-life Testing (ASLT)
Main Author: | Rahmi, Suci Rahmi; Program Studi Teknologi Pascapanen, Departemen Teknik Mesin dan Biosistem, Institut Pertanian Bogor |
---|---|
Format: | Article info application/pdf eJournal |
Bahasa: | eng |
Terbitan: |
PERTETA
|
Subjects: | |
Online Access: |
http://journal.ipb.ac.id/index.php/jtep/article/view/12436 http://journal.ipb.ac.id/index.php/jtep/article/view/12436/9502 |
Daftar Isi:
- AbstractThe aim of this study is to estimate the shelf-life of soybean seed using Accelerated Shelf-life Testing (ASLT) model. Seed germination was used as parameter to predict the shelf-life of soybean seed. ASLT method was performed using five different temperature treatments 35oC, 40oC, 45oC, 50oC, and 55oCrespectively with 80 % Relative Humidity (RH). Another parameter measured in identifying decrease of soybean seed quality was moisture content. The results showed that moisture content of soybean seed during storage at all temperatures was increased. On the other hand, the seed germination decreasedduring period of accelerated storage. Based on data from decreasing soybean seed germination, the estimated shelf-life of seeds stored at room temperature of 25oC was 431 days or 14.3 months and 160 days or 5.3 months when stored on 300C.AbstrakTujuan penelitian ini adalah untuk menduga umur simpan benih kedelai dengan menggunakan model Accelerated Shelf-life Testing (ASLT Daya kecambah digunakan sebagai parameter untuk memprediksi umur simpan benih kedelai. Metode ASLT dilakukan dengan menggunakan lima perlakuan suhu yang berbeda yaitu 35oC, 40oC, 45oC, 50oC, dan 55oC dengan kelembaban relatif (RH) sebesar 80%. Parameter lainyang diamati dalam mengidentifikasi kualitas benih kedelai adalah kadar air. Hasil penelitian menunjukkan bahwa kadar air benih kedelai pada semua perlakuan suhu, meningkat selama penyimpanan. Sedangkan persentase daya kecambah menurun selama periode penyimpanan dipercepat. Berdasarkan data daripenurunan perkecambahan biji kedelai, hasil pendugaan umur simpan benih yang disimpan pada suhu kamar 25oC adalah 431 hari atau 14.3 bulan dan 160 hari atau 5.3 bulan bila disimpan pada suhu 30oC.Diterima: 22 Oktober 2015; Disetujui: 09 Februari 2016