Daftar Isi:
  • Bambu tutul merupakan komoditas unggulan yang diharapkan memberikan kontribusi terhadap peningkatan ekonomi daerah. Penelitian ini bertujuan untuk menyajikan temuan yang dapat dimanfaatkan dalam upaya pengembangan bambu tutul berdasarkan kriteria analisis karakteristik usaha bambu tutul terkait potensi ketersediaan, pemanfaatan dan pemasaran. Penelitian dilaksanakan di Pulau Ternate dan Tidore, Provinsi Maluku Utara, berlangsung selama bulan Maret sampai Juni 2014. Pengumpulan data dilakukan dengan wawancara dan observasi. Potensi ketersediaan bambu tutul di Maluku Utara sebesar 17.74 rumpun/ha digolongkan rendah berdasarkan P.21/Menhut-II/2009. Kondisi ini tidak selaras dengan kebutuhan untuk industri per tahun, sehingga perlu adanya budidaya dan pengolahan pascapanen yang tepat. Di sisi lain pemasaran bambu tutul cukup potensial, distribusi produk ke luar daerah memberikan peluang bagi pengusaha untuk mengembangkan usahanya.