SINKRONISASI DATA DISCAPIL DAN KELURAHAN DWIKORA KECAMATAN MEDAN HELVETIA SEBAGAI PESERTA PEMILU
Main Authors: | Sitanggang, SH.,MH, Dr. Tiromsi, Purba, MM, Dr. Parlindungan, Siregar, SE.,MM, Marupa |
---|---|
Format: | Article info application/pdf |
Bahasa: | eng |
Terbitan: |
JURNAL TEKNOLOGI KESEHATAN DAN ILMU SOSIAL (TEKESNOS)
, 2021
|
Online Access: |
http://e-journal.sari-mutiara.ac.id/index.php/tekesnos/article/view/2403 http://e-journal.sari-mutiara.ac.id/index.php/tekesnos/article/view/2403/1583 |
Daftar Isi:
- Untuk mengetahui singkronisasi data penduduk untuk peserta pemilu diperlukan penyesuaian antara data penduduk pada discapil dan kelurahan. Untuk membuktikan diperlukan data berupa sampel penduduk yang dibubuhi dengan kuesioner tentang domisili, catatan sipil dan kuasa hukum. Untuk mendapatkan hasil dengan menggunakan spss untuk hubungan parsial dan simultan melalui pembuktian dengan menggunakan statistika. Hasil penelitian menunjukkan bahwa adanya domisili dijadikan sebagai keabsahan sesuai KTP yang dimiliki pribadi yang dipersyaratkan oleh undang-undang untuk diberikan undangan pencoblosan pelaksanaan pesta demokrasi. Dengan adanya catatan sipil melalui data kelurahan memberikan kepastian untuk ikut pesta demokrasi yang secara resmi mendapatkan undangan. Dalam kuasa hukum mutlak dan relatif tidak memberikan dampak pada persepsi masyarakat sebagai syarat peserta dimana banyak masyarakat kurang faham tentang isi dan makna secara hukum. Masyarakat cenderung berorientasi pada syarat dasar yang dimilik dan dibuktikan secara fisik sesuai dengan keadaan yang dialami.