ANALISIS RISIKO DAN RETURN MENGGUNAKAN CAPITAL ASSET PRICING MODEL (CAPM) TERHADAP PENGAMBILAN KEPUTUSAN INVESTASI SAHAM (STUDI PADA PERUSAHAAN SUB SEKTOR PROPERTI DAN REAL ESTATE DI BEI)
Main Author: | B31112044, CICI ERICA |
---|---|
Format: | Article info eJournal |
Bahasa: | eng |
Terbitan: |
Jurnal Manajemen Update
, 2017
|
Online Access: |
http://jurnal.untan.ac.id/index.php/ejmfe/article/view/19243 |
Daftar Isi:
- Penelitian ini bertujuan untuk menilai atau memprediksi return saham dengan menggunakan metode Capital Asset Pricing Model atau yang biasa dikenal dengan CAPM, dilihat dari fenomena yang ada pada sub sektor properti dan real estate yang sangat berfluktuasi pada risiko maupun return pada tahun penelitian sehingga menimbulkan sedikit kewaspadaan dari para investor dalam menanggapinya. Dengan CAPM investor dapat memprediksi saham dengan risiko kecil tetapi menghasilkan keuntungan besar berdasarkan konsep risiko (risk) dan tingkat pengembalian (return). Penelitian ini menggunakan metode deskriptif dengan pendekatan kuantitatif Populasi yang digunakan adalah 46 saham dari perusahaan sub sektor properti dan real estate yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia secara terus-menerus pada tahun 2011-2015 dan setelah dilakukan teknik purposive sampling maka sampel yang digunakan sebanayak 36 perusahaan saja yang berada pada sub sektor properti dan real estate. Hasil analisis menunjukkan saham perusahaan PT. Lippo Cikarang, Tbk (LPCK) memiliki rata-rata tingkat pengembalian saham tertinggi, yaitu sebesar 113.51 % serta memiliki beta yang agresif sebesar 14.31 % karena beta lebih dari satu (β>1) dan dari 36 sampel perusahaan terdapat 19 saham yang memiliki beta lebih dari 1 (β>1) yang berarti efisien dan 14 saham yang kurang efisien karena beta kurang dari 1 (β<1)serta 3 perusahaan yang memiliki beta sama dengan 1(β=1). Kata kunci: Capital Asset Pricing Model, Resiko dan Return, Investasi Saham