Morfologi dan Siklus Hidup Spodoptera frugiperda J.E Smith (LEPIDOPTERA: NOCTUIDAE) dengan Pakan Daun Kedelai (Glycine Max L) Di Laboratorium

Main Author: Arifin, Siti Hasry Ainun
Format: Thesis NonPeerReviewed Image Book
Bahasa: ind
Terbitan: , 2021
Subjects:
Online Access: http://repository.unhas.ac.id/id/eprint/9575/
Daftar Isi:
  • Kedelai (Glycine max L) merupakan tanaman penting sumber protein nabati bagi seluruh dunia. Wilis merupakan salah satu varietas unggul yang banyak diminati petani. Namun produksi kedelai beberapa tahun terakhir di Indonesia mengalami penurunan. Salah satu penyebabnya adanya serangan hama yang dapat menyebabkan kerugian baik secara kuantitas maupun kualitas. S. frugiperda merupakan hama penting yang dapat menyerang 353 tanaman inang dari 76 famili tanaman dan salah satunya Famili Fabaceae (Kedelai). Penelitian ini dilaksanakan di Laboratorium dan Exfarm Fakultas Pertanian Universitas Hasanuddin dan berlangsung dari bulan Agustus hingga Desember 2020. Larva S. frugiperda diperoleh dari Kebupaten Sidenreng Rappang Kecamatan Watang Pulu dan Pertanaman Jagung di lahan uji coba Fakultas Pertanian. Dikembangkan dan diperbanyak di laboratorium hingga menghasilkan telur yang digunakan untuk pengamatan siklus hidup S. frugiperda dengan daun kedelai sebagai pakan. Pengamatan biologi yang dilakukan meliputi lama hidup setiap stadium, bentuk dan ukuran mulai telur hingga imago. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa larva S.frugiperda terdiri dari enam instar. Rata-rata durasi telur hingga menetas adalah 1.8 hari, lama stadia larva 18.78 hari, lama stadia pra pupa 1.61 hari, lama stadia pupa 10 hari dan lama hidup stadia imago jantan 9.28 hari, sedangakan lama hidup imago betina 13.73 hari.