ANALISIS PETANDA INFLAMASI PADA POPULASI PRIA DENGAN OBESITAS SENTRAL Kajian Khusus Terhadap Interleukin-1β (IL-1β), Cathepsin S Dan High Sensitivity C-Reactive Protein (hs-CRP)
Main Author: | Todingrante, Adriana |
---|---|
Format: | Thesis NonPeerReviewed Image Book |
Bahasa: | ind |
Terbitan: |
, 2013
|
Subjects: | |
Online Access: |
http://repository.unhas.ac.id/id/eprint/9291/ |
Daftar Isi:
- ABSTRAK ADRIANA TODINGRANTE. Analisis Petanda Inflamasi pada Populasi Pria dengan Obesitas Sentral. Kajian Khusus Terhadap Interleukin-1β (IL-1β), Cathepsin S dan High Sensitivity C-Reactive Protein (hs-CRP) (dibimbing oleh Mansyur Arief dan Uleng Bahrun Prevalensi obesitas sentral semakin meningkat di Indonesia akibat gaya hidup sedentary. Kondisi obesitas sentral yang ditandai dengan peningkatan lingkar perut (LP) dapat menimbulkan berbagai penyakit kronik melalui mekanisme inflamasi kronik yang dapat ditandai dengan meningkatnya sitokin-sitokin proinflamasi seperti Cathepsin S, IL-1β, hs-CRP. Tujuan penelitian ini adalah memberikan analisis petanda inflamasi IL-1β, Cathepsin S dan hs-CRP pada populasi pria dengan obesitas sentral. Penelitian ini menggunakan metode potong lintang dengan jumlah subjek sebanyak 78 orang berusia 30-60 tahun, tidak merokok, tidak minum alkohol, tidak mangalami riwayat gangguan tiroid dan hepatitis serta tidak mengalami inflamasi akut (hs-CRP>10 mg/L). Rata-rata lingkar perut 102,40 ± 7,58 cm, IMT 30,34 ± 4,61kg/m2 dan usia 46,33 ± 7,88 tahun. Diperoleh rata-rata nilai Cathepsin S pada populasi 9,34 ± 0,23 pg/mL, hs-CRP 2,85 ± 2,34 mg/L dan IL-1β 10,31 ± 21,08 pg/mL. Terdapat korelasi bermakna antara LP dengan Cathepsin S (p=0,030; r=0,214) dan Cathepsin S dengan hs-CRP (p=0,042; r=0,198), namun tidak terdapat korelasi bermakna (p>0,05) antara LP dengan hsCRP, LP dengan IL-1β, dan antara Cathepsin S dengan IL-1β. Penelitian ini membuktikan bahwa Cathepsin S berkorelasi dengan kondisi obesitas sentral. Cathepsin S dapat digunakan sebagai salah satu marker inflamasi pada obesitas sentral yang berpotensi di masa yang akan datang. Perlu studi lebih lanjut untuk mengetahui peranan Cathepsin S dalam mekanisme inflamasi pada obesitas sentral