PERTUMBUHAN DAN PRODUKSI EMPAT VARIETAS PADI SAWAH (Oryza sativa L.) HASIL SEEDPRIMING PADA LAHAN SALIN
| Main Author: | WAHYUNI PUTRI, LINA |
|---|---|
| Format: | Thesis NonPeerReviewed Image Book |
| Bahasa: | ind |
| Terbitan: |
, 2013
|
| Subjects: | |
| Online Access: |
http://repository.unhas.ac.id/id/eprint/8829/ |
Daftar Isi:
- ABSTRAK LINA WAHYUNI PUTRI (G111 09 253). Pertumbuhan Dan Produksi Empat Varietas Padi Sawah (Oryza Sativa L.) Hasil Seedpriming Pada Lahan Salin. Dibimbing oleh Ir. Rinaldi Sjahril, M.Agr., PhD dan Dr. Ir. Amir Yassi, Msi. Penelitian ini dilaksanakan di Kera–Kera, Kecamatan Tamalanrea Indah yang berada di belakang Fakultas Peternakan Universitas Hasanuddin, Makassar. Penelitian berlangsung mulai Juni sampai Oktober 2012. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pertumbuhan dan produksi empat varietas padi sawah hasil seedpriming pada lahan salin. Penelitian ini dilaksanakan dalam bentuk percobaan faktorial dua faktor. Faktor pertama adalah varietas padi (V), yang terdiri dari 4 varietas, yaitu: V1 (Inpari 7), V2 (Cisantana), V3 (Membramo),V4 (Mekongga). Faktor kedua adalah seedpriming dengan larutan NaCl yang diberikan dalam perendaman, yang terdiri dari 4 taraf, yaitu: tanpa priming (H0), priming dengan larutan NaCl 50 mM (H1), priming dengan larutan NaCl 100 mM(H2), dan priming dengan larutan NaCl 150 mM(H3). Terdapat varietas yang menunjukkan rata-rata tinggi tanaman yang cenderung lebih baik bila dibandingkan dengan varietas dan perlakuan priming lainnya. Perlakuan seedpriming dengan tingkat NaCl 150 mM memperlihatkan rata-rata jumlah anakan 49 HST yaitu 25,81 pada (V2) varietas Cisantana yang cenderung jauh lebih baik bila dibandingkan dengan perlakuan lainnya. Adapun varietas yang mampu bertahan pada berbagai larutan priming sampai umur berbunga 50% antara lain pada varietas Inpari 7 dengan perlakuan priming 50 mM (V1H2), dan 150 mM (V1H3), Cisantana tanpa perlakuan dan semua yang diberi perlakuan serta varietas Mekongga pada perlakuan priming 50 mM (V4H1) dengan umur masing varietas Inpari 7 dengan umur 78 HST, 79 HST, varietas Cisantana pada umur 80 HST, 78 HST, 78 HST, 78 HST, dan varietas Mekongga umur 78 HST. Setelah umur berbunga 50% tanaman mulai mengalami kematian kecuali varietas Inpari 7 dengan perlakuan priming 150 mM yang masih mampu bertahan pada umur 84 HST.