PERANAN MODAL SOSIAL DALAM USAHATANI KENTANG (Studi Kasus di Kelurahan Pattapang, Kecamatan Tinggimoncong, Kabupaten Gowa, Provinsi Sulawesi Selatan)

Main Author: SARI, ANDI KUMALA
Format: Thesis NonPeerReviewed Image Book
Bahasa: ind
Terbitan: , 2021
Subjects:
Online Access: http://repository.unhas.ac.id/id/eprint/5964/
Daftar Isi:
  • Peran modal sosial terdiri dari tiga antara lain Sharing Information atau berbagi informasi yaitu tindakan setiap individu dalam menyampaikan informasi yang tepat. Coordinating Activites yaitu dimana setiap individu mengkoordinasikan segala aktivitas atau pekerjaan yang sedang atau akan dijalani, dan Making Collective Decision yaitu dimana setiap individu akan membuat keputusan secara bersama-sama. Modal sosial terhadap usahatani kentang merupakan suatu jejaring hubungan yang terbentuk pada orang-orang yang mengusahatani kentang, yang nantinya jejaring hubungan tersebut dapat memberi manfaat dan tujuan bersama.Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mendeskripsikan sistem penanaman kentang serta peranan modal sosial dalam masyarakat tani kentang di Kelurahan Pattapang, Kecamatan Tinggimoncong, Kabupaten Gowa. Metode penelitian yang digunakan penulis adalah metode analisis kualitatif deskriptif untuk mendeskripsikan sistem penanaman serta peranan modal sosial. Informan yang digunakan dalam penelitian ini adalah 10 orang. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa sistem penanaman kentang yang diaplikasikan oleh masyarakat tani menggunakan sistem tanam tumpangsari dan monokultur. Modal sosial memiliki peran terhadap masyarakat tani yang mengusahakan komoditi kentang dapat dilihat dengan terjalinnya interaksi yang baik sesuai dengan unsur-unsur modal sosial sehingga memudahkan masyarakat tani dalam proses budidaya hingga pasca panen. Kata Kunci : Unsur-unsur modal sosial, Peranan modal sosial, Usahatani kentang.