Eksistensi Kearifan Lokal Nelayan Terhadap Pengelolaan Sumber Daya Peikanan Danau Tempe Di Kabupaten Wajo
Main Author: | Pratama, Agung Raka |
---|---|
Format: | Thesis NonPeerReviewed Image Book |
Bahasa: | ind |
Terbitan: |
, 2020
|
Subjects: | |
Online Access: |
http://repository.unhas.ac.id/id/eprint/2786/ |
Daftar Isi:
- Kearifan lokal merupakan warisan nilai-nilai dari satu generasi ke generasi selanjutya yang berkaitan dengan relasi antara manusia dan alam. Kearifan lokal dalam bentuk hukum adat yang diadopsi secara turun temurun oleh masyarakat nelayan Danau Tempe dianggap memiliki peran penting dalam melestarikan ekosistem yang ada diperairan Danau Tempe. Disisi lain tak bisa kita pungkiri bahwa perubahan sosial tentu akan membawa dampak terhadap perubahan budaya di Masyarakat. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui bentuk-bentuk kearifan lokal dan aspek-aspek yang mempengaruhi eksistensi kearifan lokal pada masyarakat nelayan dalam pemanfaatan sumberdaya perikanan di Danau Tempe Kabupaten Wajo. Penelitian ini dilaksanakan pada bulan April sampai Juni 2020. Jenis penelitian yang digunakan adalah penelitian deskriptif dengan pendekatan kualitatif. Metode pengambilan sampel yang digunakan yaitu metode purposive sampling, penentuan jumlah sampel menggunakan teknik snowball sampling. Hasil penelitian yang diperoleh di masyarakat nelayan terhadap pengelolaan sumberdaya danau Tempe Kabupaten Wajo yaitu bentuk-bentuk kearifan lokal antara lain Meccera Tappareng, Larangan menengkap ikan pada malam jumat, larangan membawa dua parewa pakkaja (alat tangkap), larangan bertengkar didanau, larangan menangkap di wilayah tertentu. Sedangkan, Kearifan lokal yang masih dijalankan oleh nelayan sangat dipengaruhi oleh kelembagaan lokal, aspek ekologi, dan aspek sosial.