EVALUASI UNJUK KERJA TERMOELEKTRIK GENERATOR PADA MESIN PENGERINGAN RAK TELUR SEBAGAI PEMBANGKIT LISTRIK
Main Author: | Jayanegara, Sudarmanto |
---|---|
Format: | Thesis NonPeerReviewed Image Book |
Bahasa: | ind |
Terbitan: |
, 2020
|
Subjects: | |
Online Access: |
http://repository.unhas.ac.id/id/eprint/2712/ |
Daftar Isi:
- Penelitian ini dilakukan untuk mengetahui karakter dari modul TEG sebagai sumber energi listrik dalam memanfaatkan panas pada dinding cerobong suatu mesin pengering rak telur yang menggunakan sekam padi sebagai bahan bakar. Pengujian dilakukan dengan cara memanfaatkan panas pada 2 buah cerobong (cerobong atas dan cerobong bawah) yang terpisah oleh sebuah Heat Excanger (HE) dengan kecepatan blower tungku pembakaran 2600 rpm dan kecepatan blower lingkungan 2800 rpm dengan jumlah termoelektrik yang digunakan sebanyak 176 buah. Hasil menunjukkan bahwa dengan Modul Tunggal ( 8 modul TEG pada cerobong atas dan 36 modul TEG cerobong bawah), Modul Ganda (16 modul TEG pada cerobong atas dan 72 modul TEG cerobong bawah) Modul Tripel (24 modul TEG pada cerobong atas dan 108 modul TEG cerobong bawah) dan Modul Quad (32 modul TEG pada cerobong atas dan 144 modul TEG cerobong bawah) yang disusun secara seri dapat menghasilkan tegangan keluaran dengan perbedaan temperatur maksimum masing-masing ΔV 3.68 Volt ; ΔT 38.75 °C (CA), dan ΔV 12.26 Volt ; ΔT 73.25°C (CB) untuk modul tunggal, ΔV 7.87 Volt ; ΔT 45.13 °C (CA), dan ΔV 20.24 Volt ; ΔT 75.78 °C (CB) untuk modul ganda, ΔV 9.56 Volt ; ΔT 45.75 °C (CA), dan ΔV 23.22 Volt ; ΔT 81.69 °C (CB) untuk modul tripel dan ΔV 11.89 Volt ; ΔT 53.50 °C (CA), dan ΔV 25.56 Volt ; ΔT 92.69 °C (CB) untuk modul quad. Daya yang dapat dihasilkan adalah 0.18 Watt.m2 (CA), 2.45 Watt.m2 (CB) untuk modul tunggal, 0.79 Watt.m2 (CA), 5.96 Watt.m2 (CB) untuk modul ganda, 1.07 Watt.m2 (CA), 5.56 Watt.m2 (CB) untuk modul tripel dan 1.56 Watt.m2 (CA), 5.37 Watt.m2 (CB) untuk modul quad. Penelitian ini sangat baik dan efektif sebagai prospek kedepan untuk membantu penghematan dan penggunaan energi lisrik kedepannya