HUBUNGAN KADAR TIMBAL (Pb) DI UDARA DENGAN GANGGUAN KESEHATAN PADA PEDAGANG KAKI LIMA DI JALAN PERINTIS KEMERDEKAAN KM 10 KOTA MAKASSAR

Main Author: Husna, Nurul Asmaul
Format: Thesis NonPeerReviewed Image Book
Bahasa: ind
Terbitan: , 2020
Subjects:
Online Access: http://repository.unhas.ac.id/id/eprint/2115/
Daftar Isi:
  • Timbal merupakan salah satu bahan pencemar yang ada di udara dan berbahaya. Timbal sering juga disebut dengan timah hitam (Pb; lead). Timbal merupakan metal yang terbilang sangat berbahaya bagi kesehatan manusia dan berlangsung seumur hidup karena berakumulasi dalam tubuh manusia. Tujuan dilakukannya penelitian ini yaitu untuk mengetahui hubungan kadar timbal (Pb) udara dengan gangguan kesehatan di Jalan Perintis Kemerdekaan KM 10 Kota Makassar. Jenis penelitian yang digunakan adalah observasional dengan rancangan penelitian cross sectional, dengan total sampel sebanyak 31 sampel, teknik pengambilan data menggunakan accidental sampling. Lokasi Penelitian di sepanjang Jalan Perintis Kemerdekaan KM 10 Kota Makassar yang dilaksanakan pada bulan Agustus 2020 – September 2020. Teknik analisis dilakukan dengan menggunakan uji Chi-square pada program SPSS. Hasil pengukuran kadar timbal (Pb) udara tidak melewati nilai ambang batas. Hasil untuk gangguan kesehatan dari 31 responden, 22 responden mengalami gangguan kesehatan sedangkan 9 responden tidak mengalami gangguan kesehatan. Hasil penelitian berdasarkan uji Chi Square diperoleh nilai p = 0,015 yang berarti ada hubungan antara hubungan kadar timbal (Pb) udara dengan gangguan kesehatan. Adapun saran terhadap pedagang kaki lima agar lebih memperhatikan kondisi kesehatan serta mempertahankan kebiasaan mengenakan alat pelindung diri ketika berjualan. Kepada peneliti selanjutnya disarankan agar mengevaluasi gangguan kesehatan terhadap paparan timbal (Pb) dengan pemeriksaan medis lengkap, seperti pengukuran kelelahan menggunakan reaction timer serta pengukuran Pb darah. Keywords Timbal, Gangguan Kesehatan, Pedagang kaki lima