Fitoakumulasi Ion Logam Fe(III) dan Mn(II) oleh Tanaman Bayam Merah (Amaranthus Triccolor. L) Pada Tanah Tercemar

Main Author: Monique, Putri Yunita
Format: Thesis NonPeerReviewed Image Book
Bahasa: ind
Terbitan: , 2020
Subjects:
Online Access: http://repository.unhas.ac.id/id/eprint/1704/
Daftar Isi:
  • Limbah ion logam berat Fe(III) dan Mn(II) yang bersumber dari limbah domestik memiliki sifat toksik bila melebihi nilai ambang batas. Pengolahan limbah ion logam Fe dan Mn dapat dilakukan dengan teknik fitoremediasi menggunakan tanaman bayam merah. Kandungan protein dalam bayam merah yang mengandung gugus polar amina (-NH2), gugus karboksil (-COOH), juga gugus sulfidril (-SH) dapat mengikat ion logam. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui kemampuan bayam merah dalam mengakumulasi ion logam Fe(III) dan Mn(II) dan mekanisme fitoremediasi yang digunakan. Penelitian ini dilakukan secara duplo dan waktu panen selama 30 hari. Konsentrasi ion logam Fe(III) dan Mn(II) pada jaringan tanaman dianalisis dengan menggunakan metode spektrofotometri serapan atom (SSA). Hasil penelitian menunjukkan bahwa akumukasi ion logam Fe(III) yang diserap sebanyak 47,51 mg/kg berat kering dan ion logam Mn(II) yang diserap sebanyak 256,28 mg/kg berat kering. Nilai faktor biokonsentrasi < 1 dan faktor translokasi < 1. Berdasarkan data ini bayam merah memiliki mekanisme fitoremediasi yaitu fitoekstraksi dan tidak berpotensi sebagai tanaman hiperakumulator terhadap ion logam Fe(III) dan Mn(II).