Karakteristik Pasien Demam Berdarah Dengue (DBD) di RSUP. Wahidin Sudirohusodo Tahun 2020
Main Author: | Arif, Shafa Nabilah |
---|---|
Format: | Thesis NonPeerReviewed Image Book |
Bahasa: | ind |
Terbitan: |
, 2021
|
Subjects: | |
Online Access: |
http://repository.unhas.ac.id/id/eprint/11408/ |
Daftar Isi:
- Latar Belakang: Demam Berdarah Dengue (DBD) merupakan masalah kesehatan yang harus diwaspadai di Indonesia. Ditularkan oleh nyamuk Aedes sp. khususnya Aedes aegypti kepada seseorang dengan orang lainnya, menyebabkan demam berdarah dengue (DBD) disebut sebagai penyakit menular. Penularan ini juga dipengaruhi oleh lingkungan, seperti lingkungan padat penduduk akibat urbanisasi yang tidak direncanakan ataupun lingkungan yang tidak bersih, menyebabkan adanya genangan air. Sehingga, hal ini dapat meningkatkan risiko terjadinya demam berdarah dengue (DBD). Tujuan Penelitian: Untuk mengetahui karakteristik pasien Demam Berdarah Dengue (DBD) di RSUP. Wahidin Sudirohusodo tahun 2020. Metode Penelitian: Penelitian ini merupakan penelitian deskriptif observasional menggunakan data sekunder yaitu rekam medik pasien DBD di RSUP. Wahidin Sudirohusodo. Sampel Penelitian: Semua pasien demam berdarah dengue (DBD) di RSUP. Wahidin Sudirohusodo Makassar tahun 2020. Hasil Penelitian: Terdapat 45 sampel dengan diagnosis demam berdarah dengue (DBD) yang memenuhi kriteria. Karakteristik terbanyak pada pasien demam berdarah dengue adalah pada usia kelompok 20 – 40 tahun (33,3%), berjenis kelamin laki – laki (60%), dan berasal dari daerah Makassar (62,2%) dengan status Covid-19 negatif (100%). Pasien demam berdarah dengue mayoritas didiagnosis masuk sebagai infeksi virus dengue (91,1%), dan didiagnosis keluar sebagai DBD (91,1%) dengan derajat DBD terbanyak adalah Grade II (53,3%), dan lama perawatan terbanyak adalah 4 hari (26,7%). Profil distribusi hasil laboratorium pada pasien demam berdarah dengue, antara lain kadar hemoglobin normal (53,3%), kadar hematokrit normal (48,9%), kadar trombosit <100.000 μL (66,7%), kadar leukosit normal (64,4%), kadar monosit tinggi (80%), kadar limfosit tinggi (46,7%), kadar neutrofil (57,8%), kadar albumin normal (77,8%), kadar SGOT tinggi (51,1%), kadar SGPT normal (55,6%), kadar kolesterol total baik (100%), kadar LDL baik (100%), kadar HDL baik (95,6%), dan kadar trigliserida baik (100%). Sedangkan karakteristik berdasarkan komplikasi terbanyak adalah peningkatan enzim hati (35,6%). Kesimpulan: Pasien dengan demam berdarah dengue (DBD) di RSUP. Wahidin Sudirohusodo berdasarkan profil darah, yang signifikan pada hasil darah rutin adalah penurunan kadar trombosit, peningkatan kadar limfosit, dan penurunan kadar neutrofil.