INSIDEN ANEMIA PADA PENDERITA NEFROPATI DIABETIK DI RSUP DR WAHIDIN SUDIROHUSODO, MAKASSAR PADA TAHUN 2018

Main Author: Lufiani, Evi
Format: Thesis NonPeerReviewed Image Book
Bahasa: ind
Terbitan: , 2019
Subjects:
Online Access: http://repository.unhas.ac.id/id/eprint/11345/
Daftar Isi:
  • Latar Belakang : Diabetes melitus (DM) merupakan penyakit kronik dan dapat menimbulkan komplikasi kronik salah satunya nefropati (gangguan fungsi ginjal) yang angka kejadiannya belum dapat diperkirakan dengan pasti namun diprediksikan cukup tinggi sekitar 20-40%. Nefropati diabetik adalah penyakit ginjal yang seringkali menyertai stadium lanjut penyakit diabetes melitus, dimulai dengan hiperfiltrasi, hipertrofi ginjal, mikroalbuminuria, dan hipertensi, seiring waktu akan terjadi proteinuria dengan tanda tanda lain penurunan fungsi ginjal, dan akhirnya menyebabkan penyakit ginjal terminal. Komplikasi dari gangguan fungsi ginjal yang dapat meningkatkan morbiditas dan mortalitas secara bermakna salah satunya adalah anemia . Anemia adalah komplikasi yang sering terjadi pada pasien DM, khususnya jika disertai dengan nefropati atau gangguan renal. Tujuan: Untuk mengetahui insiden anemia pada penderita nefropati diabetik di RSUP Dr Wahidin Sudirohusodo Makassar Pada Tahun 2018 Metode: penelitian retrospektif dengan metode potong lintang (cross sectional) dengan metode consecutive sampling pada pasien nefropati diabetik dengan/tanpa Anemia di RS Wahidin Sudirohusodo periode Januari-Desember 2018. Hasil: Jumlah sampel yang diperoleh sebanyak 60 sampel dengan data nefropati diabetik pada anemia. Hasil uji korelasi antara kadar hemoglobin dan stadium CKD memiliki hubungan yang bermakna (p = -0,044), kadar hemoglobin dan kreatinin memiliki hubungan yang bermakna (p = -0,001). Kesimpulan: Terdapat hubungan yang bermakna pada kadar haemoglobin, stadium CKD dan kadar kreatinin (p < 0,05). Kata Kunci: Lama DM, Nefropati Diabetik, Anemia dan Kreatinin.