PENGARUH JENIS LINE CODING PADA PERFORMANSI SISTEM PLASTIC OPTICAL FIBER JENIS STEP INDEX MULTIMODE DENGAN VARIASI NOISE

Main Authors: Yessi R., Anggun Novita; Jurusan Teknik Elektro Fakultas Teknik Universitas Brawijaya, Pramono, Sholeh Hadi; Jurusan Teknik Elektro Fakultas Teknik Universitas Brawijaya, Sari, Sapriesty Nainy; Jurusan Teknik Elektro Fakultas Teknik Universitas Brawijaya
Format: application/pdf eJournal
Bahasa: eng
Terbitan: Jurnal Mahasiswa TEUB , 2015
Online Access: http://elektro.studentjournal.ub.ac.id/index.php/teub/article/view/421
Daftar Isi:
  • Resiko terjadinya kesalahan sering kali terjadi pada proses pengiriman informasi antara pengirim dan penerima. Line Coding merupakan salah satu tipe coding yang digunakan untuk meningkatkan kinerja suatu sistem. Terdapat tiga tipe dasar binary line code yang umum digunakan pada komunikasi serat optik yaitu Return to Zero (RZ), Non Return to Zero (NRZ) dan Phase Encoder (PE) lebih dikenal dengan Manchester.Plastic Optical Fiber (POF) merupakan media transmisi yang sudah mampu digunakan untuk layanan triple play. Pada penelitian ini akan dilakukan kajian secara eksperimen tentang pengaruh jenis line coding menggunakan media transmisi POF dengan variasi noise. Parameter kinerja yang diamati BER dan Eye Pattern. Hasil penelitian menunjukan bahwa jenis line coding dapat mempengaruhi performansi sistem POF. Dengan pemberian pengaruh noise, pada line coding Manchester memiliki performansi yang lebih bagus bila dibandingkan dengan line coding jenis NRZ-M, NRZ-L, BIP-RZ dan UNI-RZ. Hal ini dibuktikan dari nilai BER terendah pada level noise 22 dB sebesar 26,283x10-3, SNR tertinggi pada level noise 0 dB dengan nilai 22,934% , noise margin 86,014%, timing jitter 4.393 %, dan nilai bit rate sebesar 2082,03 bps.Kata Kunci— Line Coding, Plastic Optical Fiber, Noise, Bit Error Rate, Eye Pattern