Studi Koordinasi Sistem Pengaman Penyulang Trafo IV di Gardu Induk Waru
Main Authors: | Ramadhan, Rize Taufiq; Jurusan Teknik Elektro Fakultas Teknik Universitas Brawijaya, Shidiq, Mahfudz; Jurusan Teknik Elektro Fakultas Teknik Universitas Brawijaya, Dhofir, Mochammad; Jurusan Teknik Elektro Fakultas Teknik Universitas Brawijaya |
---|---|
Format: | application/pdf eJournal |
Bahasa: | eng |
Terbitan: |
Jurnal Mahasiswa TEUB
, 2014
|
Online Access: |
http://elektro.studentjournal.ub.ac.id/index.php/teub/article/view/261 |
Daftar Isi:
- Energi listrik merupakan energi utama yang digunakan hampir diseluruh sisi kehidupan. Di dalam penyaluran energi listrik diperlukan kontinuitas pelayanan yang baik kepada konsumen. Jika gangguan beban lebih dibiarkan terus-menerus berlangsung dapat merusak peralatan, gangguan hubung singkat dapat terjadi antara fasa ( 3 fasa atau 2 fasa) atau 1 fasa ke tanah dan sifatnya bisa temporer atau permanen. Apabila peralatan proteksi memberikan respon yang salah terhadap gangguan maka terjadi tripping ikutan, tripping ikutan ini dapat terjadi pada perlatan proteksi yang dihubungkan seri pada penyulang yang sama, sehingga apabila terjadi gangguan pada penyulang tersebut maka dua atau lebih peralatan pengaman pada penyulang itu akan mengalami tripping. Tripping ikutan juga dapat terjadi pada penyulang lain pada bus yang sama. Dari hasil analisis, dilakukan resseting pada penyulang pagesangan dan platinum dengan setting kelambatan waktu 0,3 detik, untuk sisi incoming 0,7 detik. Koordinasi setting pengaman rele arus lebih (OCR) dan rele hubung tanah (GFR) arus hubung singkat maksimum dan minimum, selain itu juga memberikan waktu tunda (Δt) dalam koordinasinya sesuai dengan urutan grading time.Kata Kunci— Proteksi, Gangguan hubung singkat, OCR, GFR.