ANALISIS PERBANDINGAN METODE MPPT MENGGUNAKAN ALGORITMA PERTURB AND OBSERVE (P&O) KONVENSIONAL DAN MODIFIKASI
Main Authors: | Sembiring, Angela; Jurusan Teknik Elektro Fakultas Teknik, Universitas Brawijaya Jl. MT. Haryono 167 Malang, Jawa Timur, Ardhenta, Lunde; Jurusan Teknik Elektro Fakultas Teknik, Universitas Brawijaya Jl. MT. Haryono 167 Malang, Jawa Timur, Wibawa, Unggul; Jurusan Teknik Elektro Fakultas Teknik, Universitas Brawijaya Jl. MT. Haryono 167 Malang, Jawa Timur |
---|---|
Format: | application/pdf eJournal |
Bahasa: | eng |
Terbitan: |
Jurnal Mahasiswa TEUB
, 2021
|
Online Access: |
http://elektro.studentjournal.ub.ac.id/index.php/teub/article/view/1628 |
Daftar Isi:
- Abstrak–-Energi matahari adalah energi yang tidak habispakai dan tidak menimbulkan polusi sehingga energi matahari merupakan solusi alternatif yang dapat menggantikan minyak, batu bara, dan lain sebagainya sebagai sumber listrik. Dengan menggunakan panel surya, energi matahari dapat dikonversi menjadi energi listrik. Namun, panel surya memiliki efiensi yang kecil jika dibandingkan dengan pembangkit listrik lainnya. Panel surya memiliki efiensi sebesar 18%. Untuk mengatasi masalah tersebut,dibutuhkan suatu sistem pencari daya maksimal. Sistem tersebut bertujuan untuk mencari titik optimal panel surya. Pencarian titik optimal panel surya dapat dengan menggunakan Maximum Power Point Tracker (MPPT). Pada penelitian ini, algoritma MPPT yang digunakan adalah algoritma perturb and observe (P&O). Algoritma MPPT ini akan diimplementasikan pada buck converter sehingga dapat mengendalikan panel surya dapat bekerja pada titik yangtelah ditentukan. Namun, algoritma P&O konvensional tidak dapat melacak titik maksimum panel surya saat terjadi perubahan iradiasi. Algoritma P&O modifikasi yaitu dengan penambahan parameter dI dan M dapat menjawab permasalahan tersebut. Berdasarkan analisis, gelombang daya keluaran yang dihasilkan algoritma P&O konvensional memiliki osilasi sedangkan pada algoritma P&O modifikasitidak terdapat osilasi. Kedua algoritma ini memiliki efisiensis ebesar 87% yang mana lebih besar dari sistem tanpa MPPT.Kata Kunci— MPPT, P&O, panel suryaAbstract—Solar energy is energy that is inexhaustible anddoes not cause pollution so that solar energy is an alternative solution that can replace oil, coal, etc. as a source of electricity. By using solar panels, solar energy can become electrical energy. However, solar panels have little efficiency whencompared to other power plants. The solar panel has anefficiency of 18%. To solve this problem, we need a maximum power finder system. The system aims to find the optimal solar panel point. The search for the optimal point of the solar panelcan use the Maximum Power Point Tracker (MPPT). In thisstudy, the MPPT algorithm used is the perturb and observe algorithm (P&O). The MPPT algorithm will be implemented ina buck converter so that it can control the solar panel to work ata predetermined point. However, the conventional P&O algorithm cannot track the maximum point of the solar panelwhen the irradiation changes. Modified P&O algorithm byadding dI and M parameters can solve this problem. Based onthe analysis, the output power wave generated by the conventional P&O algorithm has oscillations while the modified P&O algorithm does not have oscillations. Both of these algorithms have an efficiency of 87% which is greater than thesystem without MPPT.Index Terms— MPPT, P&O, solar panel.