Kepercayaan masyarakat Desa Rambai terhadap bintangan sebelum pernikahan dan pandangan Agama Islam terhadap bintangan
| Main Author: | Marzalena, Della |
|---|---|
| Format: | Thesis NonPeerReviewed Book |
| Bahasa: | eng |
| Terbitan: |
, 2021
|
| Subjects: | |
| Online Access: |
http://repository.radenfatah.ac.id/18194/1/1.pdf http://repository.radenfatah.ac.id/18194/2/2.pdf http://repository.radenfatah.ac.id/18194/3/3.pdf http://repository.radenfatah.ac.id/18194/4/4.pdf http://repository.radenfatah.ac.id/18194/5/5.pdf http://repository.radenfatah.ac.id/18194/ |
Daftar Isi:
- Indonesia mewarisi berbagai kebudayaan kuno para leluhur mereka yang tetap dilestarikan sampai era modern ini, jauh sebelum Islam masuk di Indonesia, masyarakat Indonesia telah memeluk Agama Hindu Buddha serta kepercayaan primitive (animisme dan dinamisme). Setelah datangnya Agama Islam, kepercayaan lama yang diyakini kadang-kadang masih ada dalam pikiran dan tetap dilakukan dalam kahidupan sehari-hari.1 Kepercayaan merupakan sikap menganggap sesuatu yang benar adanya. Serta begitu, kepercayaan mengambarkan suatu ungkapan batin manusia akan adanya suatu benda yang rohania. Dalam hal ini, kepercayaan melambangkan suatu pengakuan batin mengenai adanya benda baik itu zat maupun roh yang melampaui melalai manusia sebagai pribadi.2 Kepercayaan akan bertambah apabila berita yang diterima dinilai relevan, akurat, serta lengkap, tingkat kepercayaan juga dipengaruhi oleh pengetahuan di masa lampau, pengalaman bermanfaat yang konsisten di masa lampau dengansuatu pihak akan meningkatkan rasa saling percaya sehingga akan menumbuhkan harapan akan hubungan yang baik di masa yang akan datang.3