PERLINDUNGAN HUKUM TERHADAP ANAK YANG MELAKUKAN PENCULIKAN MENURUT UNDANG�UNDANG NOMOR 17 TAHUN 2016 TENTANG PERLINDUNGAN ANAK DITINJAU DARI HUKUM PIDANA ISLAM
| Main Author: | NOPIANTO, DEBIANSYAH |
|---|---|
| Format: | Thesis NonPeerReviewed Book |
| Bahasa: | eng |
| Terbitan: |
, 2020
|
| Online Access: |
http://repository.radenfatah.ac.id/16923/1/BAB%20I%20DEBI.pdf http://repository.radenfatah.ac.id/16923/2/BAB%20II%20DEBI.pdf http://repository.radenfatah.ac.id/16923/3/BAB%20III%20DEBI.pdf http://repository.radenfatah.ac.id/16923/4/BAB%20IV%20DEBI.pdf http://repository.radenfatah.ac.id/16923/ |
| ctrlnum |
16923 |
|---|---|
| fullrecord |
<?xml version="1.0"?>
<dc schemaLocation="http://www.openarchives.org/OAI/2.0/oai_dc/ http://www.openarchives.org/OAI/2.0/oai_dc.xsd"><relation>http://repository.radenfatah.ac.id/16923/</relation><title>PERLINDUNGAN HUKUM TERHADAP ANAK YANG 
MELAKUKAN PENCULIKAN MENURUT UNDANG�UNDANG NOMOR 17 TAHUN 2016 TENTANG 
PERLINDUNGAN ANAK DITINJAU DARI HUKUM 
PIDANA ISLAM</title><creator>NOPIANTO, DEBIANSYAH</creator><description>Tindak pidana penculikan terhadap anak merupakan perbuatan 
yang tidak sewajarnya dilakukan oleh seorang anak. Setiap anak yang 
menjadi pelaku penculikan biasanya akan mengalami dampak buruk 
terhadap perkembangan kejiwaannya. Permasalahan dalam penelitian 
ini adalah bagaimanakah perlindungan hukum terhadap anak yang 
melakuk penculikan ditinjau dari Hukum Pidana Islam? Apakah faktor 
penghambat perlindungan hukum terhadap anak yang melakukan 
penculikan? Pendekatan masalah yang digunakan dalam penelitian ini 
adalah pendekatan yuridis normatif. Sumber dan jenis data terdiri dari 
data primer, data sekunder dan data tersier.
Prosedur pengumpulan data diperoleh dengan cara studi 
kepustakaan. Setelah data terkumpul kemudian dianalisis secara 
kualitatif yang kemudian di ambil sebuah kesimpulan. Berdasarkan 
hasil penelitian dan pembahasan di dapatkan bahwa perlindungan 
hukum terhadap anak yang melakukan penculikan, melalui Lembaga 
Advokasi Anak, dan Kepolisian sebagai upaya penanggulangan dan 
pencegahan faktor-faktor yang menjadi penyebab seseorang melakukan 
tindak pidana penculikan. Adalah faktor adanya perilaku menyimpang 
(dendam), yang tepat karena kurangnya ketaatan dalam menjalankan 
perintah agama, kurangnya pemahaman tentang nilai-nilai akidah dari 
dalam diri pelaku, serta rendahnya tingkat pendidikan dan pengetahuan 
dari dalam diri pelaku.
Faktor penghambat perlindungan Hukum terhadap anak yang 
melakukan penculikan yaitu kurangnya kesadaran Hukum masyarakat 
dan buruknya budaya Hukum dalam masyarakat hal ini dapat dilihat 
dari tindakan masyarakat yang tidak koopratif terhadap penyidik dan 
kurangnya ketaatan Hukum. Perlindungan Hukum yang bersifat 
represif (pemberantasan) dan preventif (pencegahan) hal ini melibatkan 
para aparat penegak Hukum yakni Kepolisian, Lembaga Perlindungan 
Anak, Kejaksaan dan Pengadilan.
Kata Kunci : Perlindungan Hukum, Anak, Penculikan, Pidana 
Islam</description><date>2020</date><type>Thesis:Thesis</type><type>PeerReview:NonPeerReviewed</type><type>Book:Book</type><language>eng</language><identifier>http://repository.radenfatah.ac.id/16923/1/BAB%20I%20DEBI.pdf</identifier><type>Book:Book</type><language>eng</language><identifier>http://repository.radenfatah.ac.id/16923/2/BAB%20II%20DEBI.pdf</identifier><type>Book:Book</type><language>eng</language><identifier>http://repository.radenfatah.ac.id/16923/3/BAB%20III%20DEBI.pdf</identifier><type>Book:Book</type><language>eng</language><identifier>http://repository.radenfatah.ac.id/16923/4/BAB%20IV%20DEBI.pdf</identifier><identifier> NOPIANTO, DEBIANSYAH (2020) PERLINDUNGAN HUKUM TERHADAP ANAK YANG MELAKUKAN PENCULIKAN MENURUT UNDANG�UNDANG NOMOR 17 TAHUN 2016 TENTANG PERLINDUNGAN ANAK DITINJAU DARI HUKUM PIDANA ISLAM. Undergraduate Thesis thesis, UIN Raden Fatah Palembang. </identifier><recordID>16923</recordID></dc>
|
| language |
eng |
| format |
Thesis:Thesis Thesis PeerReview:NonPeerReviewed PeerReview Book:Book Book |
| author |
NOPIANTO, DEBIANSYAH |
| title |
PERLINDUNGAN HUKUM TERHADAP ANAK YANG
MELAKUKAN PENCULIKAN MENURUT UNDANG�UNDANG NOMOR 17 TAHUN 2016 TENTANG
PERLINDUNGAN ANAK DITINJAU DARI HUKUM
PIDANA ISLAM |
| publishDate |
2020 |
| url |
http://repository.radenfatah.ac.id/16923/1/BAB%20I%20DEBI.pdf http://repository.radenfatah.ac.id/16923/2/BAB%20II%20DEBI.pdf http://repository.radenfatah.ac.id/16923/3/BAB%20III%20DEBI.pdf http://repository.radenfatah.ac.id/16923/4/BAB%20IV%20DEBI.pdf http://repository.radenfatah.ac.id/16923/ |
| contents |
Tindak pidana penculikan terhadap anak merupakan perbuatan
yang tidak sewajarnya dilakukan oleh seorang anak. Setiap anak yang
menjadi pelaku penculikan biasanya akan mengalami dampak buruk
terhadap perkembangan kejiwaannya. Permasalahan dalam penelitian
ini adalah bagaimanakah perlindungan hukum terhadap anak yang
melakuk penculikan ditinjau dari Hukum Pidana Islam? Apakah faktor
penghambat perlindungan hukum terhadap anak yang melakukan
penculikan? Pendekatan masalah yang digunakan dalam penelitian ini
adalah pendekatan yuridis normatif. Sumber dan jenis data terdiri dari
data primer, data sekunder dan data tersier.
Prosedur pengumpulan data diperoleh dengan cara studi
kepustakaan. Setelah data terkumpul kemudian dianalisis secara
kualitatif yang kemudian di ambil sebuah kesimpulan. Berdasarkan
hasil penelitian dan pembahasan di dapatkan bahwa perlindungan
hukum terhadap anak yang melakukan penculikan, melalui Lembaga
Advokasi Anak, dan Kepolisian sebagai upaya penanggulangan dan
pencegahan faktor-faktor yang menjadi penyebab seseorang melakukan
tindak pidana penculikan. Adalah faktor adanya perilaku menyimpang
(dendam), yang tepat karena kurangnya ketaatan dalam menjalankan
perintah agama, kurangnya pemahaman tentang nilai-nilai akidah dari
dalam diri pelaku, serta rendahnya tingkat pendidikan dan pengetahuan
dari dalam diri pelaku.
Faktor penghambat perlindungan Hukum terhadap anak yang
melakukan penculikan yaitu kurangnya kesadaran Hukum masyarakat
dan buruknya budaya Hukum dalam masyarakat hal ini dapat dilihat
dari tindakan masyarakat yang tidak koopratif terhadap penyidik dan
kurangnya ketaatan Hukum. Perlindungan Hukum yang bersifat
represif (pemberantasan) dan preventif (pencegahan) hal ini melibatkan
para aparat penegak Hukum yakni Kepolisian, Lembaga Perlindungan
Anak, Kejaksaan dan Pengadilan.
Kata Kunci : Perlindungan Hukum, Anak, Penculikan, Pidana
Islam |
| id |
IOS17015.16923 |
| institution |
UIN Raden Fatah Palembang |
| affiliation |
fkp2tn.onesearch.id ptki.onesearch.id |
| institution_id |
149 |
| institution_type |
library:university library |
| library |
Repositori UIN Raden Fatah Palembang |
| library_id |
5357 |
| collection |
Repositori UIN Raden Fatah Palembang |
| repository_id |
17015 |
| subject_area |
Islam/Agama Islam Religious Education/Pendidikan Keagamaan, Pendidikan Agama Psychology/Psikologi, Ilmu Jiwa Islam and Economics/Islam dan Ilmu Ekonomi |
| city |
KOTA PALEMBANG |
| province |
SUMATERA SELATAN |
| shared_to_ipusnas_str |
1 |
| repoId |
IOS17015 |
| first_indexed |
2022-06-15T01:24:41Z |
| last_indexed |
2022-06-15T01:24:41Z |
| recordtype |
dc |
| _version_ |
1735663459057532928 |
| score |
17.538404 |