PENGARUH PENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN COMPERATIVE INTEGRATED READING AND COMPOSITION (CIRC) TERHADAP KEMAMPUAN MEMBACA SISWA PADA MATA PELAJARAN BAHASA INDONESIA KELAS V DI MI AHLIYAH 4 PALEMBANG SKRIPSI SARJANA
| Main Author: | PEBRIYANI, TRIA |
|---|---|
| Format: | Thesis NonPeerReviewed Book |
| Bahasa: | eng |
| Terbitan: |
, 2018
|
| Online Access: |
http://repository.radenfatah.ac.id/12055/1/PDF%20SKRIPSI.pdf http://repository.radenfatah.ac.id/12055/ |
Daftar Isi:
- Penulis melakukan penelitian tentang Pengaruh Model Pembelajaran Comperative Integrated Reading and Composition (CIRC) terhadap Kemampuan Membaca Siswa Kelas V di MI Ahliyah 4 Palembang. Rumusan masalah dalam penelitian ini adalah sebagai berikut: (1) Bagaimana penerapan model pembelajaran Cooperative Integrated Reading and Composition (CIRC) pada mata pelajaran bahasa Indonesia kelas V di MI Ahliyah 4 Palembang? , (2) Bagaimana kemampuan membaca siswa sebelum dan sesudah diterapkan Model pembelajaran Cooperative Integrated Reading and Composition (CIRC) di MI Ahliyah 4 Palembang?, dan (3) Bagaimana pengaruh penerapan Model pembelajaran Cooperative Integrated Reading and Composition (CIRC) terhadap kemampuan membaca siswa di MI Ahliyah 4 Palembang?. Jenis penelitian yang di gunakan eksperimen dengan pendekatan kuantitatif. Bentuk desain one group prestest-posttest. Adapun populasi dan sampelnya adalah siswa kelas V berjumlah 12 siswa, dengan sampel 12 siswa. Alat pengumpulan data berupa observasi, wawancara, dan dokumentasi. Teknik pengumpulan data dengan rumus statistik TSR dan Uji âtâ Kemampuan membaca siswa kelas V pada mata pelajaran bahasa Indonesia di Madrasah Ibtidaiyah Ahliyah 4 Palembang sebelum menerapkan model pembelajaran CIRC yang tergolong tinggi sebanyak 1 orang siswa (8,33%), tergolong sedang sebanyak 3 orang siswa (25%), dan tergolong rendah 8 orang siswa (66,66%). Kemampuan membaca siswa kelas V pada mata pelajaran bahasa Indonesia sesudah diterapkannya model pembelajaran CIRC yang tergolong tinggi sebanyak 5 orang siswa (41,66%), tergolong sedang sebanyak 4 orang siswa (33,33%), dan tergolong rendah 3 orang siswa (25%). Berdasarkan analisis data dengan rumus uji âtâ , baik pada taraf signifikan 5% ataupun 1% dengan rincian 1,81<9,51>3,16. Ha diterima dan Ho ditolak. Ini menunjukkan bahwa penerapan model pembelajaran CIRC itu telah berhasil meningkatkan kemampuan membaca siswa kelas V. Pada pembelajaran bahasa Indonesia di Madrasah Ibtidaiyah Ahliyah 4 Palembang. Kata Kunci: Model Pembelajaran CIRC, Kemampuan Membaca