KONSELING INDIVIDU DENGAN TEKNIK PENGUATAN POSITIF DALAM MENINGKATKAN KEMANDIRIAN BELAJAR ANAK PADA PANTI ASUHAN FATHURRAHMAN AL-BAROKAH PALEMBANG
Main Author: | Septiani, Anggia |
---|---|
Format: | Thesis NonPeerReviewed Book |
Bahasa: | eng |
Terbitan: |
, 2019
|
Subjects: | |
Online Access: |
http://repository.radenfatah.ac.id/10734/1/SKRIPSI%20FULL%20ANGGIA.pdf http://repository.radenfatah.ac.id/10734/ |
Daftar Isi:
- Kemandirian belajar sangat penting dimiliki oleh setiap individu. Ada beberapa anak yang mengalami yatim, piatu, yatim piatu, atau memiliki kedua orang tua namun kehidupan ekonomi yang terbatas, sehingga membuat anak tersebut tinggal di panti asuhan. Anak yang tinggal di panti asuhan cenderung mengalami kemandirian belajar yang rendah, mengacu pada hal ini peneliti ingin meningkatkan kemandirian belajar anak Panti Asuhan Fathurrahman Al-Barokah Palembang supaya antusias dan giat dalam belajar, dengan memiliki rumusan masalah yaitu (1) Bagaimana gambaran kemandirian belajar anak Panti Asuhan Fathurrahman Al-Barokah Palembang (2) Bagaimana pelaksanaan konseling individu dengan teknik penguatan positif dalam meningkatkan kemandirian belajar anak Panti Asuhan Fathurrahman Al-Barokah Palembang, dan (3) Bagaimana gambaran kemandirian belajar setelah dilakukan konseling anak Panti Asuhan Fathurrahman Al-Barokah Palembang. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui konseling individu dengan teknik penguatan positif dalam meningkatkan kemandirian belajar anak pada Panti Asuhan Fathurrahman AlBarokah Palembang dan untuk mengetahui gambaran kemandirian belajar setelah dilakukan konseling. Subjek penelitian dalam penelitian ini adalah tiga remaja Panti Asuhan Fathurrahman Al-Barokah Palembang yang memiliki kemandirian belajar rendah. Jenis penelitian ini yaitu field research. Metode pengumpulan data yang digunakan adalah observasi, wawancara, dan dokumentasi. Analisis data penelitian ini yaitu reduksi data, penyajian data, dan verifikasi/pengambilan kesimpulan. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa (1) Gambaran belajar anak panti asuhan Fathurrahman Al-Barokah Palembang bahwa anak panti mengalami kemandirian belajar yang rendah, seperti belum mampu belajar mandiri dan masih memerlukan bantuan orang lain. (2) Pelaksanaan konseling individu dengan teknik penguatan positif dalam meningkatkan kemandirian belajar anak panti asuhan Fathurrahman AlBarokah Palembang, bahwa peneliti memberikan penguatan positif dengan memilih penguat yang bersifat social reinforcer, berupa pujian-pujian, senyuman, pernyataanpernyataan, tepukan tangan dan acungan jempol. Reward yang diberikan secara terus menerus setiap perilaku sasaran muncul, dan (3) Gambaran kemandirian belajar anak panti asuhan Fathurrahman Al-Barokah Palembang setelah dilakukan treatment konseling tampak ada perubahan yaitu adanya peningkatan kemandirian belajar anak Panti Asuhan Fathurrahman Al-Barokah Palembang. Kata Kunci : Konseling Individu, Penguatan Positif, Kemandirian Belajar.