Back to Nature: Kemajuan atau Kemunduran
Main Author: | Yulina, Indah Karina |
---|---|
Format: | Article info application/pdf |
Bahasa: | eng |
Terbitan: |
Universitas Wiralodra
, 2017
|
Subjects: | |
Online Access: |
https://jurnal.biounwir.ac.id/index.php/mangiferaedu/article/view/15 https://jurnal.biounwir.ac.id/index.php/mangiferaedu/article/view/15/9 |
Daftar Isi:
- Seiring dengan perkembangan teknologi, peradaban, dan jumlah penduduk, maka konsumen jamu tradisional mulai berkurang. Masyarakat cenderung untuk memilih obat-obatan kimia yang lebih praktis dari jamu tradisional dan khasiatnya yang berlangsung cepat. Penemuan-penemuan obat baru menghasilkan lebih dari 500 macam obat setiap tahunnya. Namun saat ini, kesadaran masyarakat akan back to nature semakin meningkat, dilihat dari penggunaan obat tradisional/obat herbal, baik di negara yang sedang berkembang maupun negara maju cenderung terus meningkat. Obat herbal Indonesia, yang dikenal sebagai jamu, sejak berabad-abad telah digunakan secara luas oleh bangsa Indonesia untuk memelihara kesehatan dan mengobati penyakit. Pengembangan dan penggunaan obat herbal Indonesia ke depannya, harus didasarkan bukti-bukti ilmiah yang kuat, terutama melalui penelitian dan pengembangan, serta terstandarisasi, sehingga dapat diintegrasikan dalam sistem pelayanan kesehatan nasional.