NAHDLATUL ULAMA DAN NILAI AJARAN AHLUSSUNNAH WAL JAMA’AH (ASWAJA) SEBAGAI PEMBENTUK PILIHAN PENDIDIKAN MASYARAKAT (Studi Fenomenologi pada Masyarakat Dusun Arjosari, Desa Andonosari, Kecamatan Tutur, Kabupaten Pasuruan)

Main Author: 105120101111023, KHOIRUL MAYA FATMAWATI
Format: Article application/pdf eJournal
Bahasa: ind
Terbitan: Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik , 2015
Online Access: http://jmsos.studentjournal.ub.ac.id/index.php/jmsos/article/view/87
Daftar Isi:
  • Masyarakat Dusun Arjosari yang mengaku menjadi pengikut Organisasi Nahdlatul Ulama (NU) dan penganut ajaran Ahlissunnah Wal Jama’ah (Aswaja) secara turun-temurun memilih pendidikan berbasis Islam. Pendidikan berbasis Islam yang dipilih berupa lembaga pendidikan Islam Formal maupun Non-formal. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui dan mendeskripsikan bagaimana Organisasi NU dan nilai ajaran Aswaja dalam membentuk pilihan pendidikan masyarakat Dusun Arjosari. Menggunakan metode fenomenologi dengan pemilihan informan menggunakan purpossive sampling, peneliti menetapkan orang tua yang menyekolahkan anaknya di lembaga pendidikan Islam, pendidik dari lembaga pendidikan Islam, serta anak yang bersekolah di lembaga pendidikan Islam sebagai informan. Teori Konstruksi Sosial dari Peter L. Berger, digunakan peneliti dalam menganalisa hasil penelitian dengan hasil melalui proses Objektivasi masyarakat mengetahui nilai-nilai ajaran Aswaja yang disampaikan secara terstruktur melalui lembaga pendidikan Islam formal dan nonformal yang dimiliki oleh Organisasi NU, kegiatan keagamaan juga menjadi media dalam penyampaian nilai-nilai Aswaja. Melalui proses Internaliasi masyarakat memberikan pemaknaan yang berbedamengenai organisasi NU dan nilai-nilai Aswaja. Hasil dari proses internalisasi membuat masyarakat Dusun Arjosari melakukan tindakan eksternalisasi yang berbeda dalam memilih lembaga pendidikan. Salah satu informan memilih lembaga pendidikan Islam yang berbeda dengan organisasi NUdannilai-nilaiAswaja yang selama ini diyakini. Akan tetapi, meskipun memiliki pemaknaan dan tindakan yang berbeda, masyarakat Dusun Arjosari memiliki kesamaan di dalam tujuannya dalam melakukan tindakan memilih lembaga pendidikan Islam, yaitu agar tercapainya kehidupan dunia dan akhiratseperti yang selama ini diajarkan oleh organisasi NU dan nilai-nilai Aswaja yang mereka anut. Kata Kunci : Agama, Organisasi NU, lembagapendidikan Islam, Konstruksi Sosial