Ulaon Parbogasonalap Jualetnik Batak Toba: Kajian Analisis Wacana Kritis
Main Authors: | Nasrani, Mita, Sinulingga, Jekmen |
---|---|
Format: | Article info application/pdf Journal |
Bahasa: | eng |
Terbitan: |
Rifa' Institute
, 2022
|
Subjects: | |
Online Access: |
https://fusion.rifainstitute.com/index.php/fusion/article/view/154 https://fusion.rifainstitute.com/index.php/fusion/article/view/154/159 |
Daftar Isi:
- Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan ulaon parbogason alap jual Etnik Batak Toba. Teori yang digunakan untuk menganalisis data penelitian ini adalah teori analisis wacana kritis yang dikemukakan oleh Norman Fairclough (2001). Ada dua metode yang digunakan dalam penelitian ini, data 1: Pengumpulan data, 2: Analisis data. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode deskriptif sesuai dengan Manurung (2010). Adapun hasil yang diperoleh dari penelitian ini yaitu perubahan dalam ulaon parbogason alap jual mencakup perubahan tahapan ulaon parbogason alap jual, tahapan tersebut antara lain: 1) mangaririt, 2) marhori-hori dinding, 3) marhusip, 4) marhata sinamot, 5) martumpol, 6) martonggo raja, 7) manjalo pasu-pasu parbogason.(1) Wacana yang berubah dalam ulaon parbogason alap jual adalah wacana marhata sinamot (2) Faktor yang menyebabkan perubahan tersebut adalah: 1) faktor sosial, 2) status sosial, 3) faktor ekonomi, 4) agama dan 5) perkembangan zaman. (3) Dampak dari perubahan ini memiliki 2 dampak yaitu dampak positif dan dampak negatif. Dampak Positif Upacara ulaon parbogason alap jual ini terlihat lebih mewahdan juga indah sedangkan dampak negatifnya ulaon parbogason alap jual ini sudah tidak asli lagi karena perkembangan zaman sudah semakin maju, solusi upaya yang dilakukan antara lain 1) Pemerintah Daerah, 2) Toko Adat, 3) Agama, 4) Ekonomi. Kesimpulan dari penelitian ulaon parbogason alap jual ini adalah bahwa ulaon parbogason alap jual ini sudah ada terjadi perubahan, bergeser, bertambah, dan berkurang. Baik dari segi bahasa, musik, parhobas, marhusip, dan mangaririt.