HUBUNGAN ANTARA LINGKAR PERUT DAN FUNGSI KOGNITIF PADA PENDERITA DIABETES MELITUS TIPE 2 DI WILAYAH KERJA PUSKESMAS PURNAMA KOTA PONTIANAK
Main Author: | ., Rizki Novitas Pradini |
---|---|
Format: | Article info application/pdf eJournal |
Bahasa: | eng |
Terbitan: |
Jurnal Mahasiswa PSPD FK Universitas Tanjungpura
, 2016
|
Online Access: |
http://jurnal.untan.ac.id/index.php/jfk/article/view/16114 http://jurnal.untan.ac.id/index.php/jfk/article/view/16114/14037 |
Daftar Isi:
- Latar Belakang: Beberapa studi telah menunjukkan hubungan antara diabetesmelitus dan gangguan kognitif serta terjadinya penurunan fungsi kognitif secaracepat. Penelitian Withmer menunjukkan adanya peningkatan ressiko terjadinyagangguan kognitif atau demensia pada individu yang mengalami obesitas. Tujuan: Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan antara lingkar perutdan fungsi kognitif pada penderita DM tipe 2 di wilayah kerja Puskesmas Purnama Kota Pontianak. Metodologi: Penelitian ini menggunakan penelitianobservasional analitik dengan pendekatan secara cross sectional. Subjek dalampenelitian berjumlah 40 pasien diabetes melitus tipe 2 yang dikumpulkan dengan teknik consecutive sampling dengan pengukuran lingkar perut dilanjutkanpengisian kuesioner Montreal Cognitive Assesment versi Indonesia. Datakemudian dianalisis dengan program SPSS. Hasil: Dari 40 pasien yangdilibatkan pada penelitian, sebanyak 20 pasien mengalami obesitas sentraldisertai gangguan fungsi kognitif. Dengan menggunakan uji analisis Fisherdidapatkan nilai p = 0,033 (<0,05), sehingga hipotesis kerja diterima. Padapenelitian ini didapatkan nilai RR sebesar 4,242 dengan interval kepercayaan95% berkisar antara 0,677 dan 26,587. Hal ini berarti bahwa lingkar perutmerupakan faktor resiko untuk terjadinya gangguan fungsi kognitif yakni padasubjek yang mengalami obesitas sentral mempunyai resiko mengalami gangguanfungsi kognitif 4,242 kali lebih besar dibandingkan dengan subjek yang tidakmengalami obesitas sentral. Kesimpulan: Terdapat hubungan bermakna antaralingkar perut dan fungsi kognitif pada penderita DM tipe 2.Kata Kunci: obesitas sentral, lingkar perut, diabetes melitus tipe 2, fungsi kognitif